Annisa Pohan Unggah Kutipan Baper Usai AHY Urung Jadi Menteri

Pantau - Terpilihnya Amran Sulaiman sendiri membuat masyarakat terkejut, karena nama AHY sebelumnya santer beredar sebagai Mentan.

Namun Amran Sulaiman kembali menjadi Mentan setelah sebelumnya pernah menjabat pada periode 2017-2019. Saat AHY gagal menjadi Mentan, unggahan sang istri, Annisa Pohan justru dapat banyak sorotan.

Hal ini karena Annisa Pohan tampak mengunggah beberapa kata-kata mengenai kekuasaan serta kehidupan di akun Instagram pribadinya. Annisa tampak mengunggah tiga kutipan atau kata-kata dari beberapa tokoh seperti Stefan Zweig, hingga Marian Wright Edelman. Beberapa kutipan tersebut diunggah pada Rabu, 25 Oktober 2023.

"Only the person who has experienced light and darkness, war and peace, rise, and fall, only that person has truly experienced life” – Stefan Zweig. Kata-kata tersebut memiliki arti “Hanya orang yang punya pengalaman terang dan gelap, perang dan damai, bangkit dan jatuh, hanya orang tersebut yang punya pengalaman hidup sungguhan.”

Yang kedua adalah: "Never work just for money or for power. They won’t save your soul or help you sleep at night” – Marian Wright Edelam. Arti dari kutipan tersebut adalah, “Jangan pernah bekerja hanya untuk uang atau kekuatan. mereka tidak akan menolong jiwa kamu atau membantu kamu untuk tidur di malam hari.”

Yang terakhir. "The greater the power, the more dangerous the abuse”. Arti dari kalimat ini adalah “Semakin kuat kekuatan yang dimiliki, semakin berbahaya penyalahgunaannya.”

Warganet yang melihat unggahan tersebut memberikan beragam komentar. Sejumlah warganet tampak setuju dengan kata-kata tersebut. Namun tak sedikit juga yang justru membahas mengenai politik dan AHY.

“Yes dan ingat semua pengalaman adalah guru terbaik,” ujar warganet yang lain.

"Sadarkan pepo dan bang ganteng AHY betapa mubahnya mendukung kebatilan. Politik tapi nuraninya di mana sampai merubah syarat capres cawapres? Belum terlambat untuk sadar dari kesalahan. Demokrat kalau memang berjuang untuk bangsa kepada berkoalisi dengan perusak konstitusi,” timpal warganet lainnya.

"Ketika kita bekerja untuk kepuasan hati nurani maka kedamaian akan menentramkan jiwa kita,” tulis warganet lainnya. Di hari ini, Kamis (26/10/2023), Annisa ternyata sudah membatasi komentar di unggahannya tersebut.