
Pantau.com - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah menyatakan rencana kembalinya penyidik KPK Novel Baswedan ke Indonesia dari Singapura, tergantung pada pemeriksaan yang akan dilakukan pada Rabu, 21 Februari 2018.
Sebelumnya, penyidik KPK tersebut memang direncanakan akan kembali ke Indonesia pada Kamis , 22 Februari 2018 setelah operasi tambahan pada mata kiri beberapa waktu lalu.
"Ada kekhawatiran perubahan kondisi tekanan di udara berpengaruh dalam proses transportasi ke Jakarta. Itu tentu harus dihitung dan kedua, perubahan kondisi cuaca antara Jakarta dan Singapura juga perlu dihitung karena proses recovery dan perawatan mata kiri ini memang harus lebih intensif dilakukan," kata Febri di gedung KPK, Jakarta, Selasa (20/2/2018).
Baca juga: Jokowi Soal Kasus Novel Baswedan: Saya Akan Terus Kejar Kapolri
Pasca operasi, dokter mengecek tekanan mata dan kondisi implan selaput yang ditanam melalui operasi tambahan tersebut.
"Sejauh ini, perkembangannya bagus meskipun sempat kemaren terjadi pembengkakan sedikit pada mata kiri Novel. Jadi, kami berharap kondisi ini cukup positif sampai besok dilakukan pemeriksaan lebih lanjut apakah nanti kembali ke Jakarta bisa dilakukan Rabu malam atau Kamis nanti kami informasikan lebih lanjut. Yang pasti Novel masih membutuhkan proses "recovery dan istirahat sebelum operasi tahap dua dilakukan April," ujarnya.
Sebelumnya, Novel disiram air keras oleh dua orang pengendara motor pada 11 April 2017 seusai sholat subuh di Masjid Al-Ihsan dekat rumahnya. Mata Novel pun mengalami kerusakan sehingga ia harus menjalani perawatan di Singapura sejak 12 April 2017.
- Penulis :
- Dera Endah Nirani