Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Suap Meikarta: Usai Diperiksa 15 Jam, Direktur Operasional Lippo Group Ditahan KPK

Oleh Adryan N
SHARE   :

Suap Meikarta: Usai Diperiksa 15 Jam, Direktur Operasional Lippo Group Ditahan KPK

Pantau.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya menahan Direktur Operasional Lippo Group Billy Sindoro setelah memeriksanya selama kurang lebih 15 jam. Billy merupakan salah satu tersangka pada dugaan kasus suap proyek Meikarta yang turut melibatkan Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin.

"(Billy Sindoro ditahan) Rutan Polda Metro Jaya," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah kepada wartawan di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (16/10/2018). 

Baca juga: Rekam Jejak Neneng, Bupati Bekasi yang Tersandung Kasus Suap Meikarta

Sebelumnya KPK menangkap Billy Sindoro di rumahnya pada Senin malam (15/10/2018). Billy tiba di Gedung KPK pukul 23.37 WIB. Billy baru keluar dari ruang pemeriksaan KPK sekitar pukul 15.07 WIB dan telah menggunakan rompi oranye bertuliskan Tahanan KPK sambil menjinjing tas hitam. 

Saat keluar lobi KPK, Billy enggan menjawab pertanyaan para wartawan dan hanya melemparkan senyum. 

Dalam perkara ini, Billy diduga telah memberikan suap kepada Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin. Suap tersebut ia berikan bersama pegawai Lippo Group Henry Jansen dan dua konsultan Lippo Group Taryudi juga Fitra Djaja Purnama. 

Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin diduga telah menerima uang suap sebesar Rp7 miliar melalui kepada para Kepala Dinas Pemkab Bekasi. Uang diberikan secara berangsur-angsur pada April, Mei, dan Juni 2018. 

Baca juga: Ada 'Tina Toon' dalam Kasus Suap di Kabupaten Bekasi

Sebelumnya Wakil Ketua KPK Laode M Syarief menjelaskan diduga pemberian terkait dengan izin pembangunan Meikarta yang sedang diurus oleh Lippo Group. Total lahan yang direncanakan akan dibangun seluas 774 hektare dan dibagi dalam tiga fase. Yaitu fase pertama 84,6 hektare, fase kedua 252 hektare, dan fase ketiga 101,5 hektare. 

Menurut Laode, pemberian Rp7 miliar tersebut hanya bagian dari komitmen fee fase proyek pertama dan bukan penerimaan pertama. Total komitmen fee yang dijanjikan Lippo Group sebanyak Rp13 miliar. 

KPK menyebut Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin menerima suap bersama-sama dengan Kadis PUPR Kabupaten Bekasi Jamaluddin; Kadis Pemadam Kebakaran Pemkab Bekasi Sahat MBJ Nahar; Kadis Penanaman modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (DPM-PPT) Kabupaten Bekasi Dewi Tisnawati; dan Kepala Bidang Tata Ruang Dinas PUPR Kab. Bekasi Neneng Rahmi.

Penulis :
Adryan N