
Pantau - Pada era Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengalami perubahan nomenklatur menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital atau yang disingkat Komdigi.
Menteri Komdigi, Meutya Hafid, menjelaskan bahwa perubahan nomenklatur tersebut dilakukan untuk menjawab tantangan zaman ke depan. Katanya, Presiden Prabowo mau berfokus pada digitalisasi.
"Nama kementeriannya berubah untuk menjawab tantangan zaman, jadi memang juga menjadi fokus sesuai dengan Asta Cita Pak Prabowo bahwa kita juga akan menitik beratkan kepada digital, jadi nama komunikasi dan Informatika juga menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital," kata Meutya, Senin (21/10/2024).
Dalam tugasnya, Meutya berjanji akan bekerja sesuai pesanan masyarakat mulai dari mengupayakan keamanan digital, pemberantasan judi online hingga mewujudkan internet ramah anak.
Baca juga: Sah! Presiden Prabowo Lantik 55 Wakil Menteri Kabinet Merah Putih
"Bagiaman anak-anak kita bisa terlindungi human trafficking (trafficking anak), pornografi anak, kekerasan terhadap anak itu juga akan menjadi fokus kita dalam menggunakan ruang digital," katanya.
Sejalan dengan pidato perdana Presiden Prabowo soal digitalisasi untuk berbagai urusan pemerintahan yang menjadi fokusnya. Meutya pun mengikuti bahwa hal tersebut juga menjadi fokus dalam 100 kerja.
"Digitalisasi untuk berbagai urusan pemerintahan itu menjadi fokus beliau, itu mungkin yang akan kita fokuskan sama dengan internet terutama dalam 100 hari ke depan," katanya.
Lebih lanjut, Meutya yang dibantu para wakil menterinya juga akan mengecek koneksi internet di daerah 3 T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) Indonesia.
Baca juga: Resmi! Presiden Prabowo Lantik 48 Menteri di Kabinet Merah Putih
"Terutama di Timur Indonesia untuk memeriksa bagaimana koneksi di sana dengan harapan bahwa ke depan kalau kita mau basisnya digital koneksi harus merata dan juga cepat. Saat ini kita sudah sampai 98 persen koneksi, tetapi cepatnya belum merata, mudah-mudahan bisa lebih lebih cepat dirasakan," jelas Meutya.
Sebagai informasi pada Senin (21/10), Presiden Prabowo telah resmi melantik sejumlah menteri, wakil menteri (wamen), hingga Mayor Teddy Indra Wijaya sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab).
Diberitakan sebelumnya, pada Minggu (20/10) malam, Presiden Prabowo mengumumkan nama-nama menteri hingga wamen di dalam pemerintahannya yakni Kabinet Merah Putih untuk periode 2024-2029.
"Dengan kesepakatan para ketua umum koalisi kami, kami beri nama kabinet ini, Kabinet Merah Putih," kata Prabowo.
Baca juga: Presiden Prabowo Resmi Lantik Mayor Teddy sebagai Seskab
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Fithrotul Uyun