
Pantau - Sebanyak 787 jamaah calon haji (JCH) asal Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) hingga tahap kedua.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Lombok Tengah, Lalu Syamsul Hadi, menyebut bahwa jumlah tersebut berasal dari jamaah haji reguler.
"Jumlah jamaah haji reguler yang sudah melunasi sebanyak 787 orang," ujar Lalu Syamsul Hadi.
Selain itu, sebanyak 95 orang dari jamaah cadangan juga telah melunasi Bipih mereka.
Namun, masih terdapat 53 orang dari jamaah reguler dan 102 orang dari jamaah cadangan yang belum menyelesaikan pelunasan.
Total calon jamaah haji asal Lombok Tengah yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci tahun ini tercatat sebanyak 844 orang, termasuk petugas haji.
Pelunasan Bipih tahap pertama telah ditutup pada 14 Maret 2025, dan tahap kedua telah berakhir pada 17 April 2025.
Perpanjangan Waktu Pelunasan Hingga 25 April 2025
Meskipun tahap kedua telah berakhir, Kemenag masih memberikan masa perpanjangan pelunasan hingga 25 April 2025.
"Namun saat ini ada masa perpanjangan untuk waktu pelunasan Bipih," kata Lalu Syamsul Hadi.
Kemenag mengimbau agar para calon jamaah haji yang namanya sudah terdaftar segera melakukan pelunasan.
"Yang namanya sudah keluar untuk melaksanakan ibadah haji 2025, kami imbau supaya bisa melunasi Bipih," katanya.
Dari total 844 orang calon jamaah haji tersebut, terdiri atas 798 JCH reguler, 42 JCH lansia, dan 4 orang Pendamping Haji Daerah (PHD).
"Jadi total JCH Lombok Tengah 2025 sebanyak 844 orang," ujarnya.
Mayoritas jamaah yang akan berangkat tahun ini telah mendaftar sejak tahun 2012.
Jumlah jamaah cadangan sendiri mencapai 198 orang.
Lalu Syamsul Hadi juga menjelaskan bahwa Bipih untuk embarkasi Lombok tahun 2025 ditetapkan sebesar Rp56.764.800.
Keberangkatan jamaah calon haji asal NTB dijadwalkan mulai 1 Mei 2025.
- Penulis :
- Arian Mesa