Pantau - Wing Komando I Kopasgat TNI AU menggelar gladi bersih sebagai persiapan akhir menjelang Latihan Hardha Marutha I Tahun 2025 di Desa Buding, Kecamatan Kelapa Kampit, Belitung Timur, Bangka Belitung, pada Senin (23/6).
Simulasi Perebutan Bandara hingga Demonstrasi Artileri
Gladi dimulai pukul 08.30 WIB dan menampilkan berbagai simulasi dan atraksi tempur yang memperlihatkan kesiapan pasukan elite TNI AU dalam menghadapi pertempuran gabungan.
Simulasi mencakup operasi perebutan bandara oleh satuan tempur dan Bravo, serangan udara dari pesawat tempur F-16 dan Hawk 100/200, serta penggunaan kendaraan taktis seperti ILSV dan P6 ATAV.
Wing Komando I Kopasgat juga menampilkan pesawat tanpa awak (UCAV) drone CH-Rainbow sebagai bagian dari demonstrasi kecanggihan teknologi tempur yang dimiliki.
Demonstrasi artileri dilakukan menggunakan mortir 60 Long Range dan mortir 81, yang merupakan buatan PT Pindad dan pabrikan senjata asal Austria, Hirtenberger.
Kemampuan individu juga diperlihatkan melalui aksi personel snipper yang berhasil menembak sasaran dari jarak sejauh 1 kilometer.
Warga sekitar turut hadir menyaksikan atraksi militer tersebut, termasuk seorang warga bernama Ahmad yang mengajak anaknya untuk melihat latihan.
"Ini pemandangan yang jarang karena bisa lihat pesawat tempur dan pasukan TNI latihan. Sekalian saya ajak anak saya untuk isi waktu luang," ujarnya.
Komandan Kopasgat Tekankan Profesionalisme dan Kehormatan Parako
Komandan Wing Komando I Kopasgat Kolonel Pas. Helmi A. Nange memberikan amanat kepada seluruh pasukan di akhir gladi bersih.
"Berikan yang terbaik dari apa yang kalian bisa. Persembahkan yang terbaik untuk hari H nanti," tegasnya.
Ia juga meminta seluruh personel menjaga nama baik Kopasgat dan tidak mencoreng kehormatan brevet Parako yang telah disandang.
"Saya percaya kalian semua bisa. Jangan sampai memalukan brevet Parako yang telah kalian sandang," lanjutnya.
Latihan resmi Hardha Marutha I 2025 akan digelar pada Rabu, 25 Juni 2025 dan dirancang untuk memperlihatkan kekuatan tempur Kopasgat di darat dan udara dengan berbagai skenario dan simulasi tempur.
Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Muhammad Tonny Harjono dan Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsekal Muda TNI Minggit Tribowo dijadwalkan hadir dalam ajang strategis ini.
- Penulis :
- Balian Godfrey
