Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pemkot Tangsel Mulai Renovasi Rumah Korban Ledakan Pondok Cabe Ilir, Baznas dan APBD Bantu Pendanaan

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Pemkot Tangsel Mulai Renovasi Rumah Korban Ledakan Pondok Cabe Ilir, Baznas dan APBD Bantu Pendanaan
Foto: (Sumber: Pekerja dari Pemkot Tangsel mulai melakukan perbaikan dan renovasi terhadap rumah milik korban ledakan di Pondok Cabe Ilir, Pamulang. ANTARA/Azmi Samsul Maarif.)

Pantau - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mulai melakukan perbaikan rumah warga terdampak ledakan di RT 003 RW 001, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, yang terjadi pada Jumat, 12 September 2025.

20 Rumah Terdampak, Perbaikan Ringan Dimulai Minggu Ini

Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimta) Kota Tangsel, Aries Kurniawan, menyatakan bahwa perbaikan rumah dengan kategori rusak ringan akan segera dimulai dalam pekan ini.

" Untuk kategori ringan, Insya Allah minggu ini sudah mulai dikerjakan," ujar Aries.

Berdasarkan pendataan tim Disperkimta, total terdapat 20 rumah terdampak, dengan rincian:

  • 4 rumah rusak berat
  • 3 rumah rusak sedang
  • 12 rumah rusak ringan
  • 1 rumah tidak layak huni

Perbaikan rumah rusak ringan akan menggunakan dana bantuan dari Baznas Kota Tangsel, sementara perbaikan rumah rusak sedang dan berat akan dibiayai dari APBD Kota Tangsel melalui Program Bedah Rumah tahun 2025.

Pembersihan Puing dan Perencanaan RAB Masih Berjalan

Untuk rumah dengan kerusakan sedang dan berat, saat ini tim masih melakukan penyusunan desain gambar dan Rencana Anggaran Belanja (RAB) sambil memantau kondisi lapangan.

" Sedangkan untuk rusak berat dan sedang, kami masih menyusun desain gambar dan RAB serta memastikan kondisi lapangan, karena saat ini masih ada proses pembersihan puing," jelas Aries.

Sebanyak 35 pekerja telah dikerahkan ke lokasi untuk mempercepat proses pembersihan sisa-sisa ledakan dari 20 rumah terdampak.

" Fokus kami pertama membantu warga membersihkan puing agar proses pembangunan bisa segera berjalan. Kami maksimalkan tenaga di lapangan untuk mempercepat pemulihan," tambahnya.

Ketua Baznas Kota Tangsel, Mohamad Subhan, menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Disperkimta untuk percepatan proses renovasi.

" Agar para korban bisa kembali menempati rumah mereka dengan layak," ujarnya.

Proses renovasi rumah rusak sedang dan berat diperkirakan memakan waktu sekitar dua bulan, sementara renovasi rumah ringan ditargetkan selesai lebih cepat.

Penulis :
Aditya Yohan