Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

ASDP Hadirkan Jalur Khusus Logistik B3 untuk Perkuat Keamanan Rantai Pasok Nasional

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

ASDP Hadirkan Jalur Khusus Logistik B3 untuk Perkuat Keamanan Rantai Pasok Nasional
Foto: Dokumentasi - Sebuah mobil truk keluar dari kapal penyerangan feri (sumber: Humas ASDP)

Pantau - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) resmi menghadirkan jalur khusus logistik bahan berbahaya dan beracun (B3) guna memperkuat keamanan rantai pasok nasional serta memastikan distribusi barang strategis berjalan dengan standar keselamatan tinggi.

Jalur Khusus dengan Protokol Ketat

Direktur Utama ASDP Heru Widodo menegaskan layanan baru ini dilengkapi sistem pengecekan berlapis, mulai dari verifikasi manifest, proses muat, hingga penyimpanan di kapal.

"Kami memastikan setiap tahapan pengiriman logistik B3 dilakukan sesuai protokol keselamatan untuk meminimalisasi risiko, baik terhadap lingkungan maupun masyarakat sekitar," ungkapnya.

Barang B3 memiliki sifat berbahaya bagi manusia dan ekosistem, sehingga jalur logistik B3 dipisahkan sepenuhnya dari penumpang dan barang umum demi keamanan dan kenyamanan pengguna jasa.

Heru menambahkan bahwa inisiatif ini sejalan dengan penguatan layanan berbasis keselamatan sekaligus kepatuhan pada standar lingkungan.

"Pengoperasian jalur terpisah untuk logistik B3 merupakan bentuk komitmen kami dalam menjaga keselamatan sekaligus keberlanjutan layanan," ujarnya.

Operasional di Lintasan ASDP

Layanan logistik B3 kini sudah mencakup penyeberangan long distance ferry (LDF) di lintasan ASDP dengan fasilitas pemesanan fleksibel, kapasitas angkut memadai, warehouse and cargo hub, sistem pembayaran transparan, serta pemantauan langsung oleh pengguna jasa.

Keberadaan jalur khusus B3 memiliki nilai strategis karena bahan tersebut penting bagi industri, energi, dan kesehatan, sehingga distribusi yang aman dapat menjamin kelancaran pasokan nasional.

Heru berharap langkah ini meningkatkan kesadaran publik bahwa ASDP tidak hanya sebagai operator penyeberangan penumpang dan kendaraan, tetapi juga sebagai penyedia layanan logistik, khususnya angkutan B3.

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin menyampaikan jalur khusus B3 telah beroperasi di Pelabuhan Ketapang, Jawa Timur, yang menghubungkan Jawa dan Bali.

"Saat ini kami menggandeng dua mitra strategis, yaitu PT Wira Energi dan PT Gagas Energi Indonesia, untuk memastikan layanan jalur khusus B3 dapat berjalan optimal," ujarnya.

Shelvy menekankan pemisahan jalur B3 tidak hanya terkait keselamatan, tetapi juga keberlanjutan rantai pasok.

"Kami ingin memastikan bahwa setiap operasional logistik berjalan terkendali sekaligus selaras dengan standar lingkungan yang berlaku," katanya.

Ia menambahkan ASDP akan terus berinovasi untuk memperkuat kontribusi pada pembangunan ekonomi nasional.

"Dengan komitmen mengutamakan keselamatan dan keamanan berkelanjutan, ASDP siap menjadi mitra strategis dalam mendukung rantai pasok nasional yang tangguh," tutupnya.

Penulis :
Arian Mesa