Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Wamentan Ajak Asosiasi Peternak Sapi Perkuat Produksi Daging demi Swasembada Pangan Nasional

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Wamentan Ajak Asosiasi Peternak Sapi Perkuat Produksi Daging demi Swasembada Pangan Nasional
Foto: (Sumber: Wakil Menteri Pertanian Sudaryono berbicara dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi Indonesia (APPSI) di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (20/12/2025). ANTARA/HO-Humas Kementan.)

Pantau - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono meminta peran aktif asosiasi peternak sapi untuk mendukung pemerintah dalam mempercepat terwujudnya swasembada pangan yang berkelanjutan.

Asosiasi Peternak Jadi Mitra Strategis Pemerintah

"Peran asosiasi peternak sapi sebagai mitra strategis pemerintah penting dalam mendukung swasembada pangan nasional," ungkap Sudaryono saat menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi Indonesia (APPSI) di Bogor, Jawa Barat.

Sudaryono, yang akrab disapa Mas Dar, menyebut kehadiran pemerintah dalam forum peternak sebagai bentuk komitmen memperkuat koordinasi dan komunikasi dengan para pelaku usaha.

Menurutnya, asosiasi berfungsi sebagai jembatan antara pemerintah dan peternak untuk memastikan efektivitas implementasi kebijakan.

"Hari ini kita hadir di Rakernas Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi. Ini adalah asosiasi yang juga salah satu mitra pemerintah. Kita ada asosiasi tebu, hortikultura, termasuk peternakan sapi. Intinya, semua asosiasi ini dibentuk supaya lebih mudah koordinasinya," jelasnya.

Ia juga menilai keberadaan asosiasi seperti APPSI sangat positif dalam mendukung agenda ketahanan pangan di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Melalui asosiasi, aspirasi peternak lebih mudah disalurkan, sekaligus membantu pemerintah dalam pembinaan dan koordinasi lintas sektor.

Swasembada Jadi Fokus Nasional di Era Pemerintahan Baru

Dalam konteks pemerintahan saat ini, swasembada pangan menjadi prioritas nasional.

Upaya ini mencakup seluruh sektor pangan, termasuk peternakan sebagai penopang utama kebutuhan protein hewani masyarakat.

"Saya kira ini adalah suatu hal yang positif. Era Presiden Prabowo sekarang ini adalah era swasembada pangan. Kebutuhan pangan, sektor pertanian, dan peternakan akan dibereskan. Jadi ini saya kira positif," ujarnya.

Wamentan juga menekankan bahwa anggota APPSI merupakan pelaku lama di sektor peternakan yang telah dibina oleh pemerintah bahkan sebelum terbentuknya asosiasi tersebut.

"Ini kan orang-orang lama. Sebelum ada APPSI mereka sudah aktif dibina oleh pemerintah, kemudian mereka membentuk asosiasi yang lebih memudahkan kita untuk koordinasi," ucapnya.

Rakernas APPSI 2025 menjadi momentum penting untuk konsolidasi peternak dan penggemuk sapi dari berbagai daerah di Indonesia.

Dengan mengusung tema "Meningkatkan Produktivitas dan Kesejahteraan Peternak Menuju Ketahanan Pangan dan Swasembada Sapi di Indonesia", forum ini menjadi wadah komunikasi antara pemerintah dan pelaku usaha peternakan.

Kementerian Pertanian juga menegaskan komitmennya untuk terus membangun koordinasi dengan asosiasi peternak.

Upaya tersebut sejalan dengan agenda nasional swasembada pangan yang menuntut sinergi dan kerja bersama antara pemerintah dan sektor peternakan.

Penulis :
Gerry Eka