
Pantau.com - Kepolisian Resor Tasikmalaya, Jawa Barat menyelidiki penyebab dua pemuda yang tewas akibat menenggak minuman keras oplosan.
"Kita sudah mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP, saat ini masih kita selidiki," kata Kepala Satuan Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Siswo De Cuellar Tarigan kepada wartawan di Tasikmalaya, Kamis 26 Desember 2019.Menurut Siswo, ada empat orang yang menenggak minuman keras oplosan, dua orang tewas, dan dua orang menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Singaparna.
Baca juga: Ratusan Botol Miras Siap Edar Diamankan dari Rumah Warga di Tasikmalaya
Hasil olah tempat kejadian perkara ditemukan bekas botol alkohol berkadar 96 persen, dan tiga botol minuman berenergi yang diduga dicampurkan kemudian dikonsumsi bersama-sama.
Untuk mengetahui lebih jelas, jajarannya akan memeriksa dua pemuda yang menjalani perawatan medis untuk mengetahui penyebab tewasnya dua pemuda atau temannya itu.
"Baru satu korban selamat yang dimintai keterangan secara terbatas, satu lagi belum," tuturnya.
Baca juga: Lima Orang Tersambar Petir saat Berteduh, Dua Tewas
Sementara itu, empat pemuda warga Desa Cikadongdong, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya dilaporkan keracunan akibat meminum minuman keras oplosan, akibatnya dua orang tewas dan dua orang dirawat.
Dua orang yang menjalani perawatan yakni inisial San (20) dan ML (17) kemudian korban meninggal dunia yakni YG dan AR (21) saat ini sudah dimakamkan.
Para korban sebelum meninggal dan dirawat di rumah sakit mengeluhkan pusing, mual dan muntah-muntah, Selasa (24/12) pagi, kemudian korban meninggal dunia menjelang malam.
- Penulis :
- Bagaskara Isdiansyah