Pantau.com - Usai ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap ekspor benih lobster oleh KPK, akun Instagram Edhy Prabowo tiba-tiba lenyap. Politikus Gerindra itu terakhir memposting kegiatannya ketika melawat ke Amerika Serikat, tepatnya Hawaii.
Dalam akunnya @edhy.prabowo mengunggah kegiatan kerja di Amerika Serikat. Edhy dijadwalkan mengunjungi Oceanic Institute (OI) di Honolulu, negara bagian Hawaii, AS pada 19 November 2020. Lembaga tersebut dikatakan memiliki teknologi dan ahli yang mumpuni di sektor budidaya berkelanjutan, khususnya spesies udang.
Baca juga: Kronologi OTT Menteri Edhy, Pembelian Barang Mewah Jadi Petunjuk
"Siang tadi waktu Amerika, saya menyaksikan penandatanganan kerja sama antara KKP dan Oceanic Institute of Hawaii Pacific University. Kerja sama ini mencakup transfer teknologi dan pengetahuan terkait produksi induk udang unggul melalui pembangunan Broodstock Center Udang di Indonesia," tulis Edhy di akun Instagramnya.
Sepulang dari AS, Edhy Prabowo bersama rombongan, diciduk lembaga antirasuah di Bandara Soekarno Hatta pada Rabu 25 November 2020.
Baca juga: Edhy Prabowo Tersangka, Luhut Jabat Menteri KKP ad Interim
Selain Edhy, KPK menetapkan tersangka Plt. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP Muhammad Zaini Hanafi, Direktur Pemantauan dan Operasi Armada KKP Pung Nugroho Sasono, serta Dirjen Budidaya KKP Slamet Soebjakto.
Ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, akun Instagram Edhy Prabowo pun lenyap dari pencarian. Terakhir, Edhy dalam pernyataannya menyatakan mundur selaku Menteri Kelautan dan Perikanan. Ia juga menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
