Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Wanita Ditemukan Tewas di Selokan Bekasi, Polisi: Diduga ODGJ Kabur dari RSJ

Oleh Fithrotul Uyun
SHARE   :

Wanita Ditemukan Tewas di Selokan Bekasi, Polisi: Diduga ODGJ Kabur dari RSJ
Foto: Ilustrasi Jasad (iStock)

Pantau - Seorang wanita berinisial E (37) ditemukan tewas di selokan Jalan Juanda, Bekasi. Korban diduga memiliki gangguan jiwa dan kabur saat berobat di rumah sakit jiwa.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus mengatakan korban diduga kabur saat tengah berobat di rumah sakit jiwa (RSJ) kawasan Pondok Kopi.

"Iya diduga (korban mengalami gangguan kejiwaan). Keterangan keluarga korban, hari Kamis tanggal 16 Mei kakak ipar mengantar korban ke RSJ di Pondok Kopi untuk berobat. Pada saat mengambil obat, si korban melarikan diri. Terus kemudian dikejar cuman nggak dapat nggak tau lari kemana," kata Firdaus, Selasa (21/5/2024).

Firdaus menuturkan korban sempat dicari oleh keluarga tetapi tidak ditemukan dan empat hari setelahnya ditemukan dalam keadaan tewas.

"Dicari keluarga namun tidak dapat, hari Senin ditemukan di dalam parit dalam keadaan tidak bernyawa," ujar Firdaus.

Firdaus menjelaskan diduga korban tewas bukan karena dibunuh berdasarkan rekaman CCTV sekitar dan saksi dilokasi.

"Iya benar seperti itu (tidak ada dugaan pembunuhan)," ucap Firdaus.

"Hasil penyelidikan, korban inisial E jalan kaki sendirian mendekati parit kemudian jatuh dalam parit sesuai rekaman CCTV di sekitar TKP. Dikuatkan dengan keterangan saksi yang berjualan menggunakan gerobak tidak jauh dari TKP, melihat korban berjalan sendirian dalam keadaan lemas dan sempoyongan," tambah Firdaus.

Namun, penyebab kematian korban masih belum bisa dipastikan karena keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi.

"Penyebab kematiannya memang harus kita autopsi. Berhubung keluarga korban keberatan dan dibuatkan surat pernyataan keberatan autopsi makanya kita nggak lakukan autopsi," tutur Firdaus.

Sebelumnya, mayat wanita ditemukan di selokan Jalan Juanda, Bekasi pada Senin (20/5). Korban ditemukan dalam keadaan perut besar yang diduga tengah hamil. Selain itu, terdapat luka di dahi korban saat ditemukan.

Penulis :
Fithrotul Uyun
Editor :
Sofian Faiq