Pantau - Pansus Haji DPR RI menggandeng LPSK untuk memastikan perlindungan bagi para saksi selama proses pengungkapan permasalahan haji.
Langkah ini diambil untuk menjamin keamanan dan keselamatan saksi-saksi yang terlibat dalam pemeriksaan.
Wakil Ketua Pansus Haji, Ledia Hanifa mengapresiasi respons cepat dari LPSK yang langsung hadir di DPR setelah mendapat panggilan.
“Tentu saja semua saksi yang dipanggil dalam pemeriksaan ini memiliki hak untuk dilindungi, terutama jika mereka secara khusus meminta perlindungan itu,” ujar Ledia dalam rapat Pansus Haji di Gedung Nusantara I, DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (28/8/2024).
"Terima kasih kepada LPSK yang telah merespons dengan cepat permintaan ini pada hari ini," lanjutnya.
Sebelumnya, anggota Pansus Haji, Selly Andriany Gantina mengungkapkan, beberapa saksi telah mengalami tekanan dari pihak-pihak tertentu.
Menyikapi hal ini, Pansus Haji dengan segera memanggil LPSK untuk memberikan perlindungan kepada saksi-saksi tersebut dan memastikan mereka tetap aman.
"Saya minta kepada LPSK untuk memberikan perlindungan kepada yang bersangkutan. Mohon sekiranya perlindungan ini dapat dilakukan secara maksimal, karena yang bersangkutan tidak mengetahui situasi yang ada dan berada dalam kondisi yang sangat memprihatinkan," jelas Selly.
- Penulis :
- Aditya Andreas
