
Pantau - Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Solo, Jawa Tengah (Jateng), membentangkan bendera merah putih sepanjang 1.000 meter di Hari Sumpah Pemuda ke-96.
Ketua Lembaga Dewan Adat (LDA) sekaligus Inspektur Upacara Sumpah Pemuda, GKR Koes Moertiyah Wandansari atau Gusti Moeng, mengatakan bendera tersebut dibentangkan mengelilingi kawasan Baluwarti yang menjadi tempat berdirinya Keraton Solo. Pihaknya juga mengajak para pelajar untuk ikut membawa bendera tersebut.
"Utamanya kami mengajak generasi muda agar nanti dan seterusnya tetap menjaga merah putih karena bendera ini adalah lambang keberadaan NKRI," katanya.
Baca juga: Hari Sumpah Pemuda, Menag Nasaruddin Minta Jajaran Support Kreatifitas dan Inovasi Anak Muda
Selain itu, melalui upacara tersebut pihaknya juga mengajak generasi muda untuk memahami sejarah. "Bahwa awal bendera ini dipakai oleh negara yang berdaulat adalah Kerajaan Mataram Surakarta sampai Majapahit. Ini yang membuat kita tergugah untuk memulai lagi dan mengingatkan kembali kepada khalayak terutama pemerintah pemegang kekuasaan bahwa jasmerah, jangan meninggalkan sejarah dan sejarah merah putih harus betul-betul dipakai," katanya.Adapun, Gusti Moeng mengatakan bendera merah putih juga digunakan oleh Keraton Surakarta saat berhubungan diplomasi dengan negara-negara lain. Upacara Sumpah Pemuda kali ini merupakan yang pertama kalinya dilaksanakan oleh Keraton Surakarta dan ke depan akan diselenggarakan setiap tahun.
"Biasanya 17 Agustus. Insya Allah nanti tiap tahun, bersamaan Festival Keraton Nusantara, bendera ini akan kami bawa ke setiap upacara atau acara festival keraton. Yang akan datang Festival Keraton Nusantara akan dilaksanakan di Surakarta bulan Desember," katanya.
Sementara itu, selain ratusan pelajar upacara tersebut juga diikuti oleh abdi dalem, Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta, dan TNI-Polri dipusatkan di Halaman Kori Kamandungan Keraton Surakarta.
Baca juga: Pimpinan DPR Ajak Pemuda Indonesia Junjung Tinggi Semangat Sumpah Pemuda
- Penulis :
- Firdha Riris