Pantau - Tiga anak buah kapal (ABK) Kapal MT Hendropriyono III berhasil dievakuasi setelah terjebak dalam tangki minyak berkedalaman 17 meter di perairan Bojonegara, Kabupaten Serang. Kepala Kantor Basarnas Banten, Al Amrad, mengonfirmasi keberhasilan penyelamatan tersebut.
Insiden ini bermula saat ketiga ABK, yakni Sulaeman alias Ujang (42) asal Koja, Jakarta Utara; Darma Gunawan alias Kuncir (32) asal Jatibarang, Brebes; dan Achmad (60) juga asal Koja, Jakarta Utara, tengah menjalankan tugas membersihkan tangki minyak.
"Ketiganya mengalami kehilangan kesadaran akibat menghirup gas beracun yang berasal dari tangki minyak," kata Al Amrad di Serang, Kamis (16/1/2025).
Baca Juga:
5 ABK Asal Indonesia Selamat dalam Kapal Tenggelam di Jepang
Basarnas Banten menerima laporan dari salah satu ABK kapal, Sansan, pada Rabu malam sekitar pukul 22.31 WIB. Menindaklanjuti laporan tersebut, tim penyelamat segera diberangkatkan dari Kantor Basarnas Banten pada pukul 23.16 WIB.
Tim bergabung dengan kru RIB 02 Banten di Dermaga Golden Key dan bergerak ke lokasi kejadian. Upaya penyelamatan yang berlangsung cepat berhasil menyelamatkan ketiga korban pada Kamis dini hari sekitar pukul 00.01 WIB.
"Ketiga korban langsung dibawa ke Dermaga Golden Key dan kemudian dirujuk ke RSUD Cilegon untuk mendapatkan perawatan medis," tambah Al Amrad.
Operasi penyelamatan ini melibatkan koordinasi berbagai pihak, termasuk Basarnas Banten, tim SAR gabungan, dan kru kapal. Setelah misi dinyatakan selesai, seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke pos masing-masing.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran proses penyelamatan ini," ujar Al Amrad.
Insiden ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan kerja di kapal, terutama saat menangani bahan berbahaya seperti minyak.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah
