HOME  ⁄  News

Penyakit PMK Mewabah, Komisi IV DPR Minta Pemerintah Perketat Seleksi Negara Asal Impor Daging

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Penyakit PMK Mewabah, Komisi IV DPR Minta Pemerintah Perketat Seleksi Negara Asal Impor Daging
Foto: Ilustrasi peternakan sapi. (foto: iStock)

Pantau - Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto meminta pemerintah lebih cermat dalam memenuhi kebutuhan daging nasional, di tengah wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang masih berlangsung. 

Ia menekankan, pentingnya seleksi ketat terhadap negara asal impor daging agar tidak memperburuk situasi PMK di Indonesia.

"Kita sedang memerangi PMK di dalam negeri, tetapi di sisi lain kita mengimpor dari negara yang belum bebas PMK. Hal ini harus menjadi perhatian agar tidak memperburuk kondisi yang ada," tegas Titiek dalam keterangannya, Rabu (5/2/2025).

Senada dengan Titiek, Wakil Ketua Komisi IV DPR Abdul Kharis Almasyhari juga menyoroti dampak PMK terhadap sektor peternakan nasional.

Baca Juga: Anak Buah Mentan Amran Jamin Kasus PMK Tak Ganggu Stok Daging Saat Ramadan

Ia mengingatkan, agar kebijakan impor daging tidak justru memperluas penyebaran wabah di dalam negeri.

"Masalah ini kami bahas bersama Perum Bulog dan PT Berdikari sebagai mitra kerja kami. Kami berharap pemerintah benar-benar memperhatikan dampak PMK agar tidak semakin meluas dan merugikan peternak lokal," ujarnya.

Menurutnya, jika impor daging tetap diperlukan untuk memenuhi kebutuhan nasional, maka harus dipastikan berasal dari negara yang sudah bebas PMK. 

"Kita memahami kebutuhan daging nasional, tetapi impor harus dilakukan secara hati-hati dengan memperhatikan aspek kesehatan ternak dari negara asal," pungkasnya.

Penulis :
Aditya Andreas

Terpopuler