Pantau - Bek Timnas Indonesia Pratama Arhan dipastikan akan tetap berkarier di luar negeri setelah kontraknya bersama Tokyo Verdy habis.
Hal tersebut diungkapkan agen Arhan, Dusan Bogdanovic. Ia mengatakan, ada banyak tawaran yang datang kepada Arhan, termasuk dari Indonesia. Namun, Arhan memutuskan tetap berkarier di luar negeri.
"(Klub) Indonesia pasti (ada tawaran), luar negeri juga ada, termasuk negara Asia dan negara Asia Tenggara. Tapi ya, saya tidak bisa sebutkan nama-namanya," kata Dusan.
"Sekarang pun ada tawaran, tapi sejujurnya kami sudah memutuskan dan sebentar lagi akan kami umumkan. Arhan pasti tetap di luar negeri," ucap pria yang juga agen Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri ini.
Soal tawaran dari klub luar negeri, disebut Dusan sudah ada beberapa sejak tiga bulan lalu. Bahkan, Arhan dan Dusan sudah membahas soal ini.
"Tawaran ada, selama dua tahun ini pasti ada tawaran. Arhan sangat luar biasa, anak kerja keras, ada potensi. Tidak punya jam terbang, tapi secara usia dia masih muda, masih punya waktu untuk berkembang," tegasnya.
Jauh sebelum kabar hengkangnya Pratama Arhan dari J-League, media Korea Selatan mengungkapkan kepindahan Arhan ke Suwon FC.
Musim lalu, klub Korea Selatan di kasta tertinggi, K-League mewajibkan penggunaan pemain asal Asia termasuk mendapatkan menit bermain.
Namun, jelang kedatangan Arhan, Federasi Sepak Bola Korea Selatan melalui operator K-League mengumumkan perubahan regulasi yang justru memberatkan pemain asal Asia.
Dilansir dari laman E-Daily, mulai musim 2025, pemain kuota Asia akan dihapuskan dan klub akan dibebaskan untuk merekrut pemain dari berbagai negara.
- Penulis :
- Aditya Andreas
