Pantau - Wasit asal Oman, Ahmed Al-Kaf, menjadi sorotan setelah memimpin laga antara Bahrain dan Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Laga tersebut berakhir imbang 2-2, namun keputusan kontroversial Al-Kaf dalam memperpanjang waktu pertandingan memicu kemarahan suporter Indonesia yang merasa dirugikan.
Gelombang protes dari pendukung Timnas Indonesia terus bergulir, mulai dari surat resmi yang diajukan PSSI kepada AFC dan FIFA, hingga reaksi dari perwakilan Konfederasi Sepak Bola Asia. Kini, muncul kabar mengejutkan terkait ancaman pembunuhan yang diterima Al-Kaf.
Menurut laporan dari media Arab, Koora.com, wasit Ahmed Al-Kaf telah menerima ancaman pembunuhan dari oknum suporter Indonesia. Ancaman tersebut diklaim datang melalui pesan pribadi setelah nomor telepon Al-Kaf tersebar di media sosial.
"Intensitas reaksi meningkat dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya. Ketika kelompok fanatik dari masyarakat Indonesia mempublikasikan nomor telepon wasit Ahmed Al-Kaf," tulis Koora.com dalam artikel yang diunggah pada Sabtu (13/10/2024).
Media tersebut juga menyebutkan bahwa ancaman tidak hanya dilayangkan melalui pesan pribadi, tetapi foto-foto Al-Kaf juga dipublikasikan di beberapa tempat di Jakarta.
Penyebab utama kemarahan suporter Indonesia adalah keputusan Al-Kaf yang dinilai terlalu lama menunda peluit akhir. Tambahan waktu 6 menit justru meleset menjadi 9 menit, yang dimanfaatkan Bahrain untuk mencetak gol penyeimbang.
- Penulis :
- Aditya Andreas
