Pantau - Gregoria Mariska Tunjung harus kerja keras untuk dapat menyegel tiket babak 16 besar ajang bulu tangkis India Open 2025, Selasa (14/1/2025).
Gregoria Mariska Tunjung yang akrab disapa Jorji mengakui kesulitan di gim pertama sehingga kalah, sebelum akhirnya memenangi dua gim selanjutnya untuk melenggang ke babak selanjutnya.
Menghadapi pemain Denmark Line Christophersen, Jorji yang menempati unggulan 4 harus takluk 25-27 melalui laga ketat. Di dua gim selanjutnya, Jorji bisa membalikkan kondisi, dan menang 21-12, 21-11 untuk melenggang.
Baca juga: Anthony Sinisuka Ginting Cedera Apa Lagi? Mundur dari India Open 2025
"Di gim awal saya cukup kesulitan untuk menyesuaikan keadaan karena cuaca cukup dingin di sini. Pemanasan sudah ekstra tapi belum konsisten permainannya,” ungkap Gregoria seperti dilaporkan PP PBSI.
Peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 itu mengatakan, setelah kalah di gim pertama dengan skor ketat 25-27, ia berusaha untuk tampil lebih tenang dan memegang kontrol permainan.
"Bersyukur di gim kedua dan ketiga bisa lebih tenang dan menguasai permainan,"ujar Jorji.
Baca juga: Ini Wakil Indonesia di Bulu Tangkis India Open 2025
Bicara mengenai adaptasi, Gregoria mengatakan masih dalam penyesuaian dengan gaya kepelatihan pelatih baru tunggal putri, Imam Tohari.
"Hari ini pertama kali Mas Imam (Tohari) berada di kursi pelatih mendampingi saya. Kami merasa kami masih dalam penyesuaian tapi kurang lebih Mas Imam mirip dengan Kak Herli (Djaenudin), dengan pembawaan yang tenang,"kata Gregoria.
Selain Jorji, masih ada empat wakil Indonesia lainnya yang akan berlaga di babak 32 besar India Open 2025 pada Rabu (15/1/2025).
Keempat wakil itu adalah tunggal putra Jonatan Christie, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan dua pasangan ganda campuran anyar Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti serta Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati.
- Penulis :
- Agus Triwibowo
