Pantau - Junior Zarate dari Argentina dan Thammanoon Niyomtrong asal Thailand akan bertarung memperebutkan gelar juara dunia kelas terbang ringan (48,9 kg) versi World Boxing Council (WBC) yang saat ini berstatus kosong, pada 4 Desember 2025 di Bangkok, Thailand.
Gelar Kosong, WBC Tetapkan Laga Penentu di Konvensi Tahunan
WBC mengumumkan bahwa pertarungan ini digelar untuk menentukan juara sah di kelas terbang ringan, setelah gelar sebelumnya yang dipegang oleh Carlos Canizales dari Venezuela dinyatakan kosong.
"Pertarungan ini akan menentukan juara tak terbantahkan di kelas ringan WBC setelah gelar itu kosong akibat situasi yang melibatkan petinju Calos Canizales," demikian pernyataan resmi WBC.
Canizales tidak dapat meninggalkan negaranya untuk mempertahankan gelarnya, sehingga saat ini hanya berstatus sebagai juara sementara.
Sebagai respons atas kondisi tersebut, WBC menunjuk dua penantang utama, yaitu Junior Zarate dan Thammanoon Niyomtrong, untuk bertarung memperebutkan gelar yang kosong.
Pertarungan ini juga menjadi bagian dari agenda Konvensi Tahunan WBC 2025 yang digelar di Bangkok.
Duel Seru Dua Petinju Berpengalaman
Junior Zarate datang sebagai penantang muda dari Argentina yang sedang naik daun.
Ia memiliki catatan 29 kemenangan, termasuk sembilan kemenangan melalui knockout (KO), dan akan menjalani debut perebutan gelar dunia.
Zarate menyatakan tekadnya untuk memanfaatkan peluang besar ini demi mengangkat kariernya ke level tertinggi.
Sementara itu, Thammanoon Niyomtrong, mantan juara dunia, berambisi merebut kembali sabuk juara di hadapan publik tuan rumah.
Petinju asal Thailand ini mengoleksi 28 kemenangan (11 KO) dan satu kekalahan sepanjang karier profesionalnya.
Pertarungan ini diprediksi berlangsung sengit karena menentukan siapa juara dunia WBC yang sah di divisi ini.
Carlos Canizales tetap memiliki hak menghadapi pemenang pertarungan ini, jika situasinya memungkinkan di kemudian hari.
WBC menyebut laga ini sebagai awal baru bagi divisi kelas terbang ringan, yang secara historis banyak didominasi oleh petinju-petinju Asia.
Pertarungan Zarate vs Niyomtrong pun membuka peluang terjadinya duel lanjutan antara juara baru dan juara sementara, demi menentukan supremasi sejati di kelas ini.
- Penulis :
- Aditya Yohan
