Pantau - PT PLN (Persero) terus mendorong masyarakat beralih ke kendaraan listrik (EV) sebagai solusi transportasi yang lebih hemat, aman, dan ramah lingkungan. Dengan dukungan infrastruktur pengisian daya yang semakin meluas, pengguna kendaraan listrik kini dapat berkendara tanpa khawatir kehabisan bahan bakar.
"Kami memastikan akses yang mudah melalui aplikasi PLN Mobile, yang memungkinkan pengguna EV mengisi daya dengan nyaman,'' kata General Manager PLN UID Jateng DIY, Sugeng Widodo seperti dalam keterangannya, Senin (3/3/2025).
Menurut Sugeng, kendaraan listrik memberikan banyak manfaat, terutama dari segi biaya dan kenyamanan bagi pengendara.
"Menggunakan EV memberi kepastian lebih bagi pengemudi," jelasnya.
Sugeng menambahkan, pengisian daya kendaraan listrik kini bisa dilakukan di rumah atau di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di berbagai lokasi.
Baca juga: Infrastruktur SPKLU Dinilai Belum Siap Hadapi Lonjakan Pengguna EV saat Mudik
"Pengguna bisa melacak SPKLU terdekat dan memantau pengisian secara real-time lewat aplikasi PLN Mobile," terangnya.
Saat ini, ada 263 SPKLU di 173 titik strategis di Jawa Tengah dan DIY, termasuk di rest area jalan tol, pusat kota, dan destinasi wisata.
Untuk meningkatkan kenyamanan, PLN berencana menambah 58 unit SPKLU, termasuk 37 unit "Pole Mounted" berkapasitas 22 kW, 16 unit "Fast Charging" (FC) 50 kW, dan lima unit "Ultra Fast Charging" (UFC) 100 kW.
Sebagai bagian dari persiapan mudik Lebaran 2025, 14 unit FC dan dua unit UFC akan dipasang di rest area dan pintu keluar tol.
PLN juga aktif mengedukasi masyarakat mengenai manfaat kendaraan listrik dan mendukung transisi energi bersih.
Baca juga: YLKI Desak Pemerataan SPKLU, Jangan Hanya di Kota Besar
- Penulis :
- Sofian Faiq
