Pantau - Ford Focus akan dihentikan produksinya pada November 2025. Keputusan ini menandai berakhirnya salah satu model mobil ikonik dari Ford.
Langkah ini menyusul keputusan serupa yang diambil Ford dengan menghentikan produksi model Mondeo pada 2021 dan Fiesta pada 2023.
Perusahaan kini berfokus pada kendaraan SUV yang lebih menguntungkan, seperti Puma, Explorer, dan Capri.
Informasi terkait penghentian produksi Focus terungkap setelah Motor1 menerima email dari Manajer Komunikasi Eropa Ford, Finn Thomasen, yang mengonfirmasi bahwa model hatchback segmen C ini tidak akan digantikan.
Baca juga: Waduh! Honda Akan Suntik Mati Super Cub 50 pada November 2025
Namun, konsumen masih bisa memesan Focus hingga Oktober 2025, dengan pilihan warna dan varian yang diinginkan.
Setelah itu, buku pemesanan akan ditutup dan pelanggan hanya bisa memilih sisa varian dan warna yang tersedia.
CEO Ford, Jim Farley, sebelumnya menyebutkan bahwa perusahaan akan fokus pada kendaraan ikonik dan meninggalkan pasar mobil penumpang tradisional di Eropa.
"Kami keluar dari bisnis mobil yang membosankan dan masuk ke bisnis kendaraan yang ikonik," kata Farley.
Baca juga: Hyundai Ioniq Electric Disuntik Mati di Indonesia, Ini Alasannya
Dengan dihentikannya produksi Focus, mobil ini hanya bertahan selama 27 tahun.
Meski populer, Focus sempat hadir di Indonesia namun tidak bertahan lama. Ford kini lebih fokus pada tiga model yang dijual di bawah RMA Indonesia.
Sejak Ford Motor Indonesia keluar pada 2016, RMA Group Indonesia mengambil alih layanan purnajual, termasuk servis, suku cadang, dan garansi.
Ford kembali hadir di Indonesia pada 2022 dan menunjuk RMA sebagai agen pemegang merek. Saat ini, Ford memiliki 32 dealer resmi di seluruh Indonesia, meski belum memiliki pabrik perakitan lokal.
- Penulis :
- Sofian Faiq
