Pantau - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, menegaskan betapa pentingnya harmonisasi antara gubernur dan pemerintah pusat dalam setiap pengambilan keputusan yang berkaitan dengan permasalahan di Jakarta. Hal ini diungkapkan RK dalam debat pertama Pilkada Jakarta 2024, di mana ia menanggapi pertanyaan terkait penanganan pandemi kepada Cagub nomor urut 2, Dharma Pongrekun.
"Kalau Pak Dharma nanti jadi gubernur, beliau tidak bisa mandiri. Gubernur harus berkoordinasi dengan pemerintah pusat," ungkap Ridwan Kamil setelah debat di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Minggu (6/10/2024).
Menurut Ridwan, ketika pemerintah pusat menetapkan suatu kebijakan, maka pemerintah daerah harus mengikuti keputusan tersebut sesuai dengan ketentuan undang-undang."Ketika pemerintah pusat sudah bilang A, walaupun kita merasa B, itu kewajiban kita untuk mengikuti keputusan yang telah ditetapkan," jelasnya.
RK menekankan bahwa hubungan antara gubernur dan pemerintah pusat harus terjalin baik untuk memastikan kebijakan yang diambil berjalan efektif. "Perbedaan pendapat itu wajar, tetapi pada akhirnya, pemimpin harus taat pada keputusan yang diambil di level pusat," tegasnya.
Baca Juga:
Ridwan Kamil Janji Siapkan Program Kredit Mesra untuk Emak-amak
Ia juga menyoroti pentingnya koordinasi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota dalam menangani isu krisis, seperti pandemi COVID-19 yang pernah melanda. Menurut Ridwan, dalam situasi krisis, satu komando sangat diperlukan agar penanganan dapat dilakukan secara terarah dan efisien.
Debat pertama Pilkada DKI Jakarta ini melibatkan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun), dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel), dengan tema "Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global". Setiap pasangan calon memaparkan visi, misi, dan program kerja mereka, yang diharapkan dapat membantu pemilih dalam menentukan pilihan pada 27 November 2024.
KPU DKI Jakarta menjadwalkan debat tahap dua pada 27 Oktober, diikuti oleh debat ketiga pada 17 November 2024, untuk terus memberikan informasi kepada masyarakat tentang calon-calon pemimpin mereka.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah
