Pantau - Pertandingan antara Indonesia melawan Korea Utara di babak perempatfinal Piala Asia U-17 2025 akan menjadi pertemuan pertama kedua tim dalam sejarah kompetisi ini.
Ini akan menjadi ajang pembuktian bagi kedua negara muda Asia untuk menunjukkan kualitas dan potensi sepak bola usia dini mereka di panggung kontinental.
Statistik Menarik: Clean Sheet, Produktivitas, dan Rekor
Indonesia tampil impresif dalam hal pertahanan dengan mencatatkan dua kali clean sheet sepanjang fase grup, sementara Korea Utara hanya mampu membukukan satu kali.
Dalam hal produktivitas gol, Indonesia juga lebih unggul dengan torehan tujuh gol dari tiga laga, sedangkan Korea Utara mencetak enam gol dalam jumlah pertandingan yang sama.
Menurut data resmi dari AFC, tingkat konversi peluang menjadi gol milik Indonesia tercatat sebesar 30 persen, jauh di atas Korea Utara yang hanya mencatatkan 16 persen.
Namun, Korea Utara punya modal pengalaman di fase gugur turnamen ini, dengan rekor lima kali lolos dari babak perempatfinal dan hanya sekali gagal melaju dari delapan besar.
Kekuatan Penyerang dan Ancaman Menit Akhir
Indonesia mengandalkan tiga pemain sebagai sumber gol utama, dengan Evandra Florasta menjadi top skor tim lewat tiga gol yang telah dicetaknya sejauh ini.
Di sisi lain, Korea Utara memiliki distribusi pencetak gol yang lebih merata dengan empat pemain berbeda: Pak Kwang-song dan Ri Kang-rim masing-masing menyumbang dua gol, serta Choe Chung-yok dan Kim Yu-jin masing-masing satu gol.
Salah satu kekuatan utama Indonesia adalah ketajaman di menit-menit akhir pertandingan, di mana lima dari tujuh gol mereka tercipta dalam lima menit terakhir waktu normal.
- Penulis :
- Pantau Community
