Pantau - Cristiano Ronaldo menyatakan bahwa Lamine Yamal bukan favoritnya untuk meraih Ballon d'Or 2025, meski pemain muda Spanyol itu tampil gemilang bersama Barcelona dan tim nasional.
Performa Gemilang Yamal Tak Cukup?
Yamal mencuri perhatian dunia lewat kontribusinya di Barcelona dan Timnas Spanyol sejak tahun lalu.
Ia sukses membawa Spanyol juara Euro 2024 dan mempersembahkan treble domestik bagi Barcelona—LaLiga, Piala Super Spanyol, dan Copa del Rey.
Di level klub, Yamal mencetak 18 gol dan mencatatkan 25 assist, sementara di ajang UEFA Nations League bersama Spanyol, ia membukukan 3 gol dan 1 assist.
Spanyol akan menghadapi Portugal di final UEFA Nations League, yang dipimpin Cristiano Ronaldo.
Namun, Ronaldo menyatakan bahwa keberhasilan di Liga Champions lebih menentukan dalam ajang Ballon d'Or.
"Penghargaan individu sekarang sudah kehilangan konsensus," ujar Ronaldo.
Ballon d'Or Bukan Segalanya?
Cristiano Ronaldo menyebut dirinya tak terlalu percaya lagi pada penghargaan individu seperti Ballon d'Or karena mengetahui proses di balik layar.
Menurutnya, pemenang Liga Champions lebih pantas menjadi kandidat utama.
Barcelona tersingkir di semifinal Liga Champions usai kalah agregat 6-7 dari Inter Milan.
Sebaliknya, Paris Saint-Germain (PSG) keluar sebagai juara dengan kemenangan telak 5-0 atas Inter di final.
Ronaldo menyebut nama Ousmane Dembele dan Vitinha dari PSG sebagai pemain yang lebih layak, setelah mereka membantu klubnya meraih quadruple musim ini.
"Yamal, Dembele, atau Vitinha bisa saja menang, tapi penghargaan itu tak lagi relevan," kata Ronaldo tegas.
- Penulis :
- Balian Godfrey
- Editor :
- Tria Dianti
