Pantau - Penyerang asal Brasil, Neymar Jr, menyatakan komitmennya untuk terus bermain sepak bola selama tubuhnya masih memungkinkan dan performanya sesuai harapan.
Neymar menegaskan bahwa cintanya terhadap sepak bola tidak akan pernah padam, meskipun kariernya kerap dihantam cedera.
"Apa yang mendorong saya adalah cinta yang saya rasakan terhadap sepak bola," ujarnya dalam wawancara bersama keluarga dan sahabat, termasuk istrinya Bruna Biancardi.
Ia menambahkan bahwa keinginan untuk terus berada di lapangan menjadi motivasi utama setiap hari.
"Keinginan saya untuk bermain, untuk berada di lapangan, itulah yang membuat saya bangun setiap hari dan berlatih. Cinta saya pada sepak bola tidak akan pernah berakhir. Akan ada saatnya saya berhenti karena tidak bisa tampil seperti yang saya inginkan. Tapi selama saya masih punya hasrat bermain, kalian harus berbagi cinta saya," katanya.
Cedera, Kritik, dan Kepulangan ke Santos
Neymar, yang kini berusia 33 tahun, kembali ke klub masa kecilnya, Santos, setelah mengakhiri kontrak dengan Al Hilal.
Ia mengalami cedera ligamen anterior (ACL) saat membela timnas Brasil pada Oktober 2023, yang berdampak besar terhadap performanya musim ini.
Selama 15 pertandingan bersama Santos, ia hanya mencetak tiga gol dan tiga assist akibat keterbatasan fisik usai cedera.
Kondisi ini juga menghambat rencananya untuk kembali memperkuat tim nasional Brasil.
Neymar turut menanggapi kritik publik atas gaya hidupnya di luar lapangan, serta penilaian negatif dari orang-orang yang tidak mengenalnya secara pribadi.
"Di era internet dan media sosial, sangat sulit bagi orang untuk fokus hanya pada atlet itu sendiri. Sedih rasanya dinilai dengan cara tertentu, bahkan dibenci oleh orang-orang yang tidak tahu siapa saya sebenarnya, tidak tahu perjuangan yang saya lakukan untuk diri sendiri dan keluarga," katanya.
Meski demikian, ia menegaskan memiliki ketahanan mental yang kuat untuk menghadapi tekanan dari dunia maya.
Neymar saat ini terikat kontrak dengan Santos hingga akhir 2025, dengan opsi perpanjangan hingga Piala Dunia 2026.
- Penulis :
- Aditya Yohan
