Pantau - Los Angeles Football Club (LAFC) secara resmi mengumumkan perekrutan Son Heung-min, bintang sepak bola asal Korea Selatan, dalam transfer yang memecahkan rekor di kompetisi Major League Soccer (MLS).
Transfer Bersejarah, Son Siap Perkuat Lini Serang LAFC
Dalam pengumuman resminya, LAFC menyatakan, "Pemain timnas Korea Selatan ini bergabung dengan LAFC setelah menjalani karier cemerlang selama 10 tahun bersama Tottenham Hotspur di Liga Inggris."
Son, yang kini berusia 33 tahun, mengakhiri masa baktinya bersama Tottenham dengan torehan 173 gol dari 454 penampilan.
Menurut laporan The Athletic, biaya transfer Son mencapai 26 juta dolar AS (sekitar Rp425 miliar), menjadikannya rekrutan termahal dalam sejarah MLS.
Angka tersebut melampaui rekor sebelumnya yang dipegang Atlanta United saat merekrut Emmanuel Latte Lath seharga 22 juta dolar AS.
Transfer ini merupakan langkah strategis dari LAFC yang kini berada di peringkat keenam Wilayah Barat MLS, dengan catatan 10 kemenangan, 6 kekalahan, dan 6 hasil imbang.
Manajemen klub berharap kedatangan Son dapat memperkuat daya dobrak tim jelang babak playoff Piala MLS.
Selain kontribusi teknis, pengumuman transfer juga menyoroti pengaruh besar Son di luar lapangan.
Los Angeles merupakan kota dengan populasi warga keturunan Korea terbesar di luar Korea Selatan, sehingga kehadiran Son diyakini akan meningkatkan profil klub dan liga secara keseluruhan.
Situasi ini bahkan disebut-sebut mirip dengan efek kedatangan Lionel Messi ke Inter Miami pada 2023 lalu.
Tinggalkan Tottenham dengan Gelar, Reuni dengan Hugo Lloris di LAFC
Son meninggalkan Tottenham dengan status legenda setelah memimpin klub meraih gelar juara Liga Europa pada Mei 2025, trofi pertama klub dalam beberapa dekade terakhir.
Pada laga perpisahannya melawan Newcastle United yang digelar di Seoul pada 3 Agustus 2025, Son mendapat penghormatan spesial berupa guard of honour dari kedua tim.
Ribuan suporter juga memberikan penghormatan di Stadion Piala Dunia Seoul, menandai akhir era emas sang kapten di Tottenham.
Di LAFC, Son akan bereuni dengan mantan rekan setimnya, Hugo Lloris, yang kini menjadi penjaga gawang utama klub tersebut.
Gaya bermain LAFC yang mengandalkan kecepatan dan serangan balik dianggap sangat cocok dengan karakter permainan Son.
Ia juga dinilai sebagai pengganti ideal Olivier Giroud, yang telah kembali ke Prancis usai menjalani musim yang kurang memuaskan di MLS.
Son mengonfirmasi bahwa ia akan tampil membela Korea Selatan di Piala Dunia 2026, yang akan menjadi penampilan keempatnya di turnamen tersebut sebagai kapten timnas.
Ia menyebut masa adaptasinya di Amerika Serikat sebagai langkah penting menjelang ajang dunia itu.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
