Pantau - Manchester United resmi mendatangkan kiper muda asal Belgia, Senne Lammens, dari klub Royal Antwerp pada penutupan bursa transfer musim panas 2025 dengan status permanen.
Dalam wawancara perdananya bersama MUTV, kiper berusia 23 tahun itu menyebut bahwa kepindahan ke Old Trafford adalah impian masa kecil yang akhirnya terwujud.
"Ini adalah kepindahan impian saya. Saat berusia lima tahun, Manchester United berada di puncak sepak bola dan saya mengingatnya sebagai klub besar. Jadi ketika mendengar mereka tertarik, rasanya seperti mimpi masa kecil yang terwujud," ujarnya.
Tolak Banyak Tawaran, Fokus Hanya ke Old Trafford
Direktur sepak bola Manchester United, Jason Wilcox, mengungkapkan bahwa Lammens sempat menjadi incaran banyak klub besar di Eropa.
Namun, Lammens memilih menetapkan hati hanya untuk bergabung dengan Manchester United.
Ia menegaskan bahwa transfer ini bukan hanya pencapaian pribadi, melainkan awal dari perjalanan barunya bersama tim.
"Manchester United adalah salah satu klub terbesar di dunia dan Premier League adalah kompetisi terbesar di dunia. Itu sebabnya saya memilih ke sini," kata Lammens.
Kiper bertinggi 1,93 meter ini juga menyampaikan harapannya untuk bisa membantu United kembali bersaing merebut gelar juara dan tampil secara reguler di Liga Champions.
Terkesan dengan Aura Old Trafford dan Sambutan Suporter
Lammens mengaku sangat terkesan saat pertama kali menginjakkan kaki di Old Trafford pada Selasa pagi.
Menurutnya, atmosfer stadion yang penuh sejarah memberikan energi luar biasa untuk tampil maksimal.
"Stadion ini punya sejarah. Anda bisa merasakannya ketika masuk ke dalam, apalagi memikirkan banyak kiper hebat yang pernah bermain di sini," ucapnya.
Ia juga merasa tersentuh dengan sambutan hangat dari suporter Manchester United, bahkan sebelum ia diperkenalkan secara resmi.
"Para fans benar-benar luar biasa. Anda bisa merasakannya dalam segala hal," tambahnya.
Lammens berharap bisa memberikan kontribusi besar dan menjadi bagian penting dalam kebangkitan Manchester United ke jajaran elite Eropa.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Tria Dianti
