Pantau - Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, menyatakan bahwa kekalahan 0-2 dari PSM Makassar tidak akan menggoyahkan mental dan konsistensi timnya dalam persaingan BRI Liga 1 musim 2025/2026.
Persija Alami Kekalahan Perdana, Souza Tetap Tenang
Pertandingan antara Persija dan PSM Makassar digelar di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Minggu (21/9/2025).
Hasil ini menjadi kekalahan pertama Persija Jakarta di bawah asuhan Mauricio Souza musim ini.
Sebelumnya, Persija juga ditahan imbang 1-1 oleh Bali United, menunjukkan adanya penurunan performa setelah start yang cukup meyakinkan.
Meski demikian, Persija masih bertahan di posisi kedua klasemen sementara dengan 11 poin dari enam pertandingan.
Souza menanggapi kekalahan ini dengan kepala dingin.
"Kompetisi baru mulai. Saya tidak berpikir bahwa saya bisa menjadi juara tanpa menelan satu kekalahan pun. Pasti kami tidak mau kalah. Jadi kompetisi ini tidak mudah, kami harus selalu mewaspadai apapun yang mungkin terjadi di kompetisi ini," ujarnya dalam konferensi pers usai pertandingan.
Souza juga membantah bahwa hasil negatif ini menjadi sinyal bahaya bagi timnya.
"Jika kami sudah ada lampu merah, maka 13 atau 14 tim juga sudah memiliki alarm, karena mereka berada di bawah kami. Kekalahan ini tidak membuat kami goyah," tegasnya.
Empat Laga Tandang Beruntun Menanti Persija
Souza tetap percaya pada kekuatan skuadnya dan menyatakan tim tidak mengalami krisis meski kalah dari PSM.
"Kami punya sekelompok pemain yang masing-masing memiliki tanggung jawab, dan satu kekalahan di pekan keenam tidak akan membuat grup kami menjadi lebih kesulitan nantinya. Tidak ada krisis," lanjut mantan pelatih Madura United itu.
Pertandingan melawan PSM menjadi awal dari rangkaian empat laga tandang beruntun yang akan dijalani Persija.
Selanjutnya, Persija akan menghadapi tantangan berat dengan bertandang ke markas Borneo FC, tim pemuncak klasemen sementara, pada 28 September.
Kemudian dijadwalkan melawan Persebaya Surabaya pada 18 Oktober, dan dilanjutkan dengan laga tandang melawan Madura United pada 24 Oktober.
- Penulis :
- Aditya Yohan
