
Pantau.com - Legenda timnas Bulgaria, Dimitar Bertatov, menjelaskan alasan mengapa Tottenham Hotspur mustahil memulangkan Gareth Bale dari Real Madrid.
Seperti diketahui bahwa Gareth Bale meninggalkan Tottenham Hotspur menuju Real Madrid pada musim panas 2013. Saat itu Real Madrid harus merogoh kocek hingga 101 juta euro (sekitar Rp1,6 triliun) agar Tottenham mau menyerahkan Gareth Bale.
"Jelas masalahnya adalah soal uang," ucap Berbatov, seperti yang dikutip dari laman Marca, Sabtu (23/2/2019).
Nominal transfer itu membuat Gareth Bale menjadi pemain termahal sedunia sebelum rekornya dipecahkan Neymar pada 2017.
Baca juga: Pantau Video: Selebrasi Gareth Bale pada Laga Derby Madrid Berbuntut Larangan Bermain
Menginjak musim keenam bersama Los Blancos, rumor kepergian Bale dari Santiago Bernabeu semakin berembus kencang. Hal itu sejalan dengan kurangnya waktu bermain winger 29 tahun dalam starting XI Real Madrid saat ini. Tiga dari empat laga terakhir di Liga Spanyol selalu dihabiskan Bale sebagai pemain pengganti.
"Saya tak yakin Spurs mampu membayar 100 juta poundsterling untuk mendatangkan seorang pemain. Namun, Bale adalah talenta kelas dunia yang bisa bermain dengan tim mana pun. Akan sangat luar biasa melihatnya kembali,"tambahnya.
Sedangkan menurut laman Transfermrkt, harga pasaran Bale memang tergolong masih cukup tinggi. Yakni sekitar 80 juta euro (72 juta pounds) atau setara Rp1,2 triliun per 21 Desember 2018.
- Penulis :
- Widji Ananta