Pantau.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi kembali tegaskan kepada seluruh cabang olahraga untuk memberi kesempatan bagi atlet junior pelatnas yang dipersiapkan menghadapi SEA Games 2019. Himbauan ini dilakukan untuk memberi pengalaman kepada para atlet.
Baca juga: Soal Inpres Persepakbolaan, Menpora: Itu untuk Genjot Prestasi
Sebelumnya memang Kemenpora telah membuat kebijakan kuota persentase atlet yang dikirim tiap cabornya untuk ke SEA Games 2019 itu sebagian besar atlet junior. Tentu kebijakan itupun diharapkan akan memberikan pengalaman ke para pemain muda dan siap menghadapi pemain kelas Asia Tenggara.
“60 persen atlet junior dan 40 persen atlet senior. Silahkan cabang olahraga menyesuaikan dengan kebijakan itu. karena apa? agar atlet junior lebih banyak punya jam terbang bertanding,” ujar Imam Nahrawi di Kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat, (15/2/2019).
Seperti diketahui SEA Games 2019 sendiri akan berlangsung pada 30 November-11 Desember mendatang. Sebanyak 521 nomor dari 56 cabang olahraga akan dipertandingan di Filipina. Dengan adanya kebijakan baru ini pun harapan besar setiap cabor untuk bisa menyesuaikan karena hal ini untuk kemajuan olahraga Indonesia.
Baca juga: Soal Inpres Persepakbolaan Nasional, Kemenpora Lakukan Koordinasi
Bukan hanya itu Imam menegaskan jika memang untuk SEA Games 2019 itu di fokuskan ke junior karena untuk setara senior bukan lagi kelas Asia Tenggara tapi sudah pada Asian Games dan Olimpiade.
“Level pemain senior kita ini bener-bener levelnya sudah di Asian Games bukan SEA Games, dan karena itu kita memberikan peluang buat altet junior untuk bertanding disini dan cabor harus menyesuaikan dengan kebijakan itu jangan kemudian kami dipaksa,” tuntasnya.
- Penulis :
- Gilang
