Pantau.com - Para pemimpin Rusia, Turki, Jerman dan Prancis telah mengadakan pembicaraan di Istanbul guna membahasa isu-isu mendasar tentang resolusi wilayah konflik di Suriah.
Mereka adalah, Presiden Vladimir Putin dari Rusia, Recep Tayyip Erdogan dari Turki, Emmanuel Macron dari Perancis dan Kanselir Angela Merkel dari Jerman.
Baca juga: Zona Demiliterisasi Idlib Suriah Berhasil, Putin Sanjung Erdogan
Situasi canggung pun terjadi selama pertemuan puncak di Suriah, ketika Kanselir Jerman Angela Merkel mengomentari mantel milik Putin.
"Mantel Siberia?" Merkel bertanya dalam bahasa Rusia, ketika ia melihat bagaimana presiden Rusia itu mengancingkan pakaiannya, yang dilansir dari Sputnik, Senin (29/10/2018).
Lantas Putin menjawab. "Tidak," timpalnya.
Baca juga: Militan Daesh Luncurkan Serangan Mendadak ke Suriah Timur
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyatakan, presiden Rusia Vladimir Putin mempresentasikan sajian makanan, mulai ikan, kacang, dan makanan Khanty-Mansiysk, bagi peserta quadripartite soal Suriah.
Hingga saat ini, Putin dan Erdogan telah mengupayakan penanganan krisi perang di Suriah sejak 2017.
Turki dan Rusia, bersama Iran, telah mencapai kesepakatan tentang pembentukan zona eskalasi di Suriah.
Sementara itu, pada bulan September, Presiden Rusia dan Turki itu sepakat untuk melakukan demiliterisasi pada perbatasan kawasan perang Idlib Suriah. (Hazar Dwi Rahmat)
- Penulis :
- Widji Ananta
