
Pantau.com - Koalisi AS Pasukan Demokratis Suriah (SDF), terutama pejuang Kurdi tewas dalam serangan mendadak oleh kelompok teror Daesh di Provinsi dayr al-Zawr, Suriah, dekat dengan perbatasan Irak.
Seperti dilansir Sputnik, Minggu (28/10/2018), menurut laporan Observatory on Human Rights (SOHR) yang dikutip dari laman Iran PressTV, militan Daesh telah membunuh setidaknya 60 orang dan melukai sedikitnya 100 pejuang SDF.
Dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan Telegram, Daesh bertanggung jawab atas serangan terhadap desa al-Sousa dan ledakan bom mobil di dekat desa al-Bagouz.
Baca juga: Koalisi Pimpinan AS Serang Masjid di Suriah Timur
SOHR mengatakan, Daesh menggunakan badai pasir untuk menyerang pasukan SDF, dengan bahan peledak sebagai tanda dalam serangan mendadak.
Daesh menguasai wilayah kecil di timur Sungai Efrat, yang membentang dari Kota Haijin di utara hingga al-Sousa di bagian selatan.
Pasukan Demokratis Suriah di sisi timur Sungai Efrat tengah berperang melawan sisa-sisa militan Daesh, yang dilaporkan telah ditarik dari semua kubu di perkotaan Irak dan Suriah. Namun, pemerintah Suriah menganggap bahwa pasukan SDF bertindak tanpa persetujuan dari pemerintah pusat.
Baca juga: Rusia Sebut AS Gunakan ISIS untuk Menyekap 700 Sandera di Suriah
- Penulis :
- Noor Pratiwi