
Pantau.com - NATO meminta Rusia segera membebaskan tiga kapal Angkatan Laut Ukraina, yakni Berdyansk, Yanu Kapu, dan Nikopol, serta tentara Ukraina yang di tahan dalam konfrontasi angkatan laut.
"Sekutu NATO mendukung integritas teritorial dan kedaulatan Ukraina. Tidak ada pembenaran dalam penggunaan kekuatan militer terhadap kapal Ukraina dan personel angkatan laut. Kami mendesak Rusia untuk segera membebaskan kapal dan tentara Ukraina," kata Sekretaris Jenderal Jens Stoltenberg pada konferensi pers setelah pertemuan darurat NATO-Ukraina di Brussels pada Senin, seperti dilansir Anadolu, Selasa (26/11/2018).
Baca juga: Di Tengah Ketegangan Rusia-Ukraina, Pesawat Mata-mata AS Masuki Wilayah Laut Hitam
Sebelumnya, Rusia telah menahan dan menembak kapal Ukraina yang mangabaikan panggilan untuk berhenti dan memicu aksi militer. Kemudian Ukraina telah mengklaim bahwa ketiga kapal miliknya tidak melanggar hukum internasional dalam perjalanan dari Odessa ke Mariupol. Ukraina menuduh penjaga kemanan di peraian Rusia melakukan tindakan agresi terhadap kapal miliknya dan menahan awak kapal.
Rusia dan Ukraina telah berselisih sejak tahun 2014, ketika Rusia mengambil wilayah Krimea setelah referendumkontroversial. Turki, serta Majelis Umum PBB memandang aneksasi itu sebagai tindakan ilegal.
Ukraina juga telah menyalahkan Rusia atas kekerasan separatis di timur Ukraina, yang dekat dengan perbatasan Rusia.
Baca juga: Dianggap Langgar Perbatasan, Rusia Tembak dan Tahan 3 Kapal AL Ukraina
- Penulis :
- Noor Pratiwi