Pantau.com - Banyak orang menghindari stres karena dipandang berbahaya dan memicu lahirnya berbagai penyakit. Tapi seorang Psikolog Kesehatan Kelly McGonigal berpendapat lain, ia justru mengatakan bahwa stres memiliki segudang manfaat.
Baca juga: Stres Berlebihan Bisa Memicu Penyakit Mengerikan Loh
Hal ini disampaikannya saat jadi pembicara di Konferensi 99U di New York dan mengatakan pendekatannya tentang gejala stres telah berubah secara dasar selama beberapa tahun kebelakang. Kini kata dia, stres tidaklah berbahaya, karena ditemukan dua penyebab dalam penelitian yang membenarkan pendapatnya.
Pertama, stres dan kecemasan bisa menandakan bahwa hidup menjadi lenih bermakna, karena stres artinya kita terlibat terhadap sesuatu yang benar-benar penting dalam hidup. Kedua, seseorang akan semakin menyadari manfaat stres, saat seseorang mampu menghadapi masalahnya.
"Seringnya kita pada saat stres menganggap kehidupan sangatlah menyebalkan," ujar Kelly dikutip dari Independent.
"Seharusnya, kita berfikir bagaimana memandang stres memainkan peran penting, bagaimana hal itu mengubah kehidupan anda jadi lebih baik," sambungnya.
Kelly mengumpamakan seseorang yang tertekan pikirannya saat menghadapi wawancara kerja, maka tubuh akan melepaskan hormon stres yang sangat tinggi bernama kortisol, yang ternyata dapat memiliki efek merusak sistem kekebalan tubuh secara menyeluruh dan menurunkan kesehatan.
Baca juga: Studi: Stres Picu Seseorang Melakukan KDRT
Berbeda saat kita merasa wawancara kerja menerima manfaat stres, dan penelitian menunjukkan saat itu fisiologis kita tidak hanya lebih sehat, tapi kita menemukan makna dan perjuangan yang dapat dijadikan pembelajaran dikemudian hari.
- Penulis :
- Gilang
