Pantau - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono optimis pagelaran Formula E Jakarta yang digelar 2 hari di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara, mendukung pergerakan ekonomi, khususnya di sektor UMKM.
"Saya apresiasi perhelatan Formula E di Ancol berjalan dengan baik hingga balapan berakhir. Ajang Jakarta E-Prix ini bagus, tidak hanya untuk mendukung pergerakan ekonomi, terutama di sektor UMKM, tetapi juga telah mempromosikan Kota Jakarta sebagai kota yang mendukung kendaraan listrik yang ramah lingkungan," kata Heru dalam keterangan tertulis, Senin (5/6/2023).
Kendati demikian, Heru Budi turut mengevaluasi penyelenggaraan ajang balap mobil listrik yang digelar akhir pekan lalu ini. Heru Budi meminta agar persiapan Formula E Jakarta tahun depan agar lebih baik lagi.
"Saya harap, waktu persiapan pelaksanaan Formula E bisa lebih diperpanjang, sehingga penyelenggaraan ajang balapan listrik ini bisa lebih baik lagi," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Steering Committe (SC) Formula E 2023 Ahmad Sahroni menyambut gembira event Formula E jilid dua pada 2023 ini.
Sahroni mengungkapkan bahwa ia bangga gelaran Formula E 2023 berjalan dengan sangat sukses dan itu berkat dukungan dari berbagai pihak.
“Saya bangga dan bahagia pernah ikut menjadi bagian dari ajang ini tahun lalu. Dan hari ini, seri ke-2 nya berhasil terselenggara dengan sangat sukses!” ungkap Sahroni dalam keterangannya, Minggu (4/6/2023).
“Formula E 2023 ini bisa sukses besar tentu karena dukungan dari berbagai pihak. Baik dari Pemprov DKI Jakarta, JakPro, Artha Graha, dan khususnya masyarakat,” sambung Sahroni.
Dia juga menyebutkan, tingginya antusias masyarakat Indonesia terhadap event balap skala internasional ini membuatnya menjadi suatu kebanggaan.
“Saya sangat bangga melihat tingginya antusias masyarakat pada gelaran Formula E 2023 ini. Pasti menjadi pengalaman yang sangat luar biasa bagi mereka,” ujarnya.
Sahroni mengatakan, persaingan di Formula E 2023 ini pun dipenuhi beragam kejutan dan persaingan yang ketat.
Diketahui pada Race 10, pembalap Porsche Team Pascal Wehrlein, menjadi juara setelah berhasil mengalahkan Jake Dennis dan Maximilian Gunther.
Lalu pada Race 11 di hari kedua, juara diraih oleh pembalap Maserati MSG Racing Maximilian Gunther.
Event Formula E 2022 dan 2023 membuat Sahroni yakin bahwa Indonesia dapat menjadi negara pilihan utama bagi wisatawan mancanegara. Khususnya, kata dia, dalam hal gelaran event balap.
“Goals-nya Indonesia dapat diingat dan dikenal oleh dunia sebagai negara yang selalu dapat menyajikan event balap yang memukau,” tegasnya.
“Tidak terbayang dampak ekonomi yang akan dihasilkan, sudah pasti sangat besar. Dan akan selalu ada kebanggaan tersendiri bagi kita masyarakat Indonesia,” sambungnya.
"Saya apresiasi perhelatan Formula E di Ancol berjalan dengan baik hingga balapan berakhir. Ajang Jakarta E-Prix ini bagus, tidak hanya untuk mendukung pergerakan ekonomi, terutama di sektor UMKM, tetapi juga telah mempromosikan Kota Jakarta sebagai kota yang mendukung kendaraan listrik yang ramah lingkungan," kata Heru dalam keterangan tertulis, Senin (5/6/2023).
Kendati demikian, Heru Budi turut mengevaluasi penyelenggaraan ajang balap mobil listrik yang digelar akhir pekan lalu ini. Heru Budi meminta agar persiapan Formula E Jakarta tahun depan agar lebih baik lagi.
"Saya harap, waktu persiapan pelaksanaan Formula E bisa lebih diperpanjang, sehingga penyelenggaraan ajang balapan listrik ini bisa lebih baik lagi," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Steering Committe (SC) Formula E 2023 Ahmad Sahroni menyambut gembira event Formula E jilid dua pada 2023 ini.
Sahroni mengungkapkan bahwa ia bangga gelaran Formula E 2023 berjalan dengan sangat sukses dan itu berkat dukungan dari berbagai pihak.
“Saya bangga dan bahagia pernah ikut menjadi bagian dari ajang ini tahun lalu. Dan hari ini, seri ke-2 nya berhasil terselenggara dengan sangat sukses!” ungkap Sahroni dalam keterangannya, Minggu (4/6/2023).
“Formula E 2023 ini bisa sukses besar tentu karena dukungan dari berbagai pihak. Baik dari Pemprov DKI Jakarta, JakPro, Artha Graha, dan khususnya masyarakat,” sambung Sahroni.
Dia juga menyebutkan, tingginya antusias masyarakat Indonesia terhadap event balap skala internasional ini membuatnya menjadi suatu kebanggaan.
“Saya sangat bangga melihat tingginya antusias masyarakat pada gelaran Formula E 2023 ini. Pasti menjadi pengalaman yang sangat luar biasa bagi mereka,” ujarnya.
Sahroni mengatakan, persaingan di Formula E 2023 ini pun dipenuhi beragam kejutan dan persaingan yang ketat.
Diketahui pada Race 10, pembalap Porsche Team Pascal Wehrlein, menjadi juara setelah berhasil mengalahkan Jake Dennis dan Maximilian Gunther.
Lalu pada Race 11 di hari kedua, juara diraih oleh pembalap Maserati MSG Racing Maximilian Gunther.
Event Formula E 2022 dan 2023 membuat Sahroni yakin bahwa Indonesia dapat menjadi negara pilihan utama bagi wisatawan mancanegara. Khususnya, kata dia, dalam hal gelaran event balap.
“Goals-nya Indonesia dapat diingat dan dikenal oleh dunia sebagai negara yang selalu dapat menyajikan event balap yang memukau,” tegasnya.
“Tidak terbayang dampak ekonomi yang akan dihasilkan, sudah pasti sangat besar. Dan akan selalu ada kebanggaan tersendiri bagi kita masyarakat Indonesia,” sambungnya.
- Penulis :
- khaliedmalvino
