
Pantau – Pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditengarai masih rawan berlanjut pada Senin (2/12/2024) menguji area support. Inilah saham-saham pilihannya.
Herditya Wicaksana, Analis Teknikal MNC Sekuritas mengatakan, IHSG akhir pekan lalu kembali terkoreksi 1,19 persen ke 7.114 dan masih didominasi oleh volume penjualan.
“Pada skenario hitam, Didit perkirakan posisi IHSG sedang berada di akhir wave [v] dari wave A dari wave (2), sehingga koreksinya diperkirakan masih rawan berlanjut ke rentang area 7.066-7.079 sekaligus menguji area support-nya,” tulis pria yang akrab disapa Didit ini dalam riset harian yang diterbitkan di Jakarta, Senin (2/12/2024).
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Jumat, 29 November 2024
Sedangkan pada skenario merah, sambung dia, koreksi IHSG akan menguji area 6.998 sekaligus membentuk wave (y) dari wave [ii] dari wave 1.
“(Secara teknikal), support IHSG berada di 7.066 dan 6.998. Sementara resistance berada di 7.207 dan 7.341,” ungkap dia.
Saham-Saham Pilihan
Di atas semua itu, ia menyodorkan beberapa saham pilihan hari ini sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:
1. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN)
Saham AMMN terkoreksi 2,70 persen ke 9.000 disertai dengan munculnya volume penjualan. Didit memperkirakan, posisi AMMN saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [b] dari wave A, sehingga koreksinya akan relatif terbatas.
Buy on Weakness: 8.750-9.000
Target Harga: 9.775, 10.100
Stoploss: Di bawah 8.575
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Kamis, 28 November 2024
2. PT Bank Jago Tbk (ARTO)
Saham ARTO terkoreksi 1,12 persen ke 2.640 dan disertai dengan munculnya volume penjualan. Didit perkirakan, posisi ARTO sedang berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [iii], sehingga pun terkoreksi akan relatif terbatas.
Buy on Weakness: 2.510-2.570
Target Harga: 2.770. 2.910
Stoploss: Di bawah 2.440
3. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
Saham BBCA bergerak flat ke 10.000 dan masih disertai dengan munculnya volume pembelian. Didit memperkirakan, posisi sahamnya saat ini sedang berada pada bagian dari wave (v) dari wave [c] dari wave B.
Karena itu, saham BBCA masih rawan terkoreksi dahulu.
Buy on Weakness: 9.600-9.875
Target Harga: 10.125. 10.450
Stoploss: Di bawah 9.450
4. PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI)
Saham PANI menguat 3,84 persen ke 15.550 disertai dengan munculnya volume pembelian. Saat ini, Didit memperkirakan posisi sahamnya sedang berada pada bagian dari wave (c) dari wave [b].
Speculative Buy: 15.125-15.375
Target Harga: 15.950. 17.575
Stoploss: Di bawah 14.750
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Selasa, 26 November 2024
Sanggahan: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Pantau.com dan analis yang merekomendasikan tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.
- Penulis :
- Ahmad Munjin