
Pantau - Minat investor terhadap lelang Surat Utang Negara (SUN) yang digelar pemerintah pada 1 Juli 2025 melonjak tajam dengan total penawaran masuk mencapai Rp121,68 triliun, naik signifikan dari lelang sebelumnya pada 17 Juni 2025 yang hanya mencatat Rp81,03 triliun.
Pemerintah Menangkan Rp32 Triliun, Melebihi Target
Dari total penawaran tersebut, pemerintah memutuskan memenangkan Rp32 triliun, melampaui target indikatif yang sebelumnya ditetapkan sebesar Rp27 triliun.
Lelang kali ini melibatkan delapan seri SUN, namun tidak semua seri diserap oleh pemerintah.
Salah satunya adalah seri SPN12251002, yang meskipun menerima penawaran Rp1 triliun, tidak dimenangkan.
Seri FR0104 menjadi seri dengan penawaran tertinggi, mencapai Rp43,16 triliun.
Pemerintah memenangkan Rp7,3 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 6,25395 persen dan jatuh tempo pada 15 Juli 2030.
Rincian Hasil Lelang per Seri
Seri FR0103 memperoleh penawaran Rp39,12 triliun dan dimenangkan Rp9,1 triliun dengan imbal hasil 6,59461 persen, jatuh tempo 15 Juli 2035.
Seri FR0106 menerima penawaran Rp18,03 triliun dan dimenangkan Rp6 triliun, dengan imbal hasil 6,94664 persen, jatuh tempo 15 Agustus 2040.
Seri FR0107 memperoleh penawaran Rp10,83 triliun dan dimenangkan Rp5,3 triliun dengan imbal hasil 7,00983 persen, jatuh tempo 15 Agustus 2045.
Seri SPN12260702 sebagai penerbitan baru mencatat penawaran Rp6,27 triliun dan dimenangkan Rp2 triliun dengan imbal hasil 5,85000 persen, jatuh tempo 2 Juli 2026.
Seri FR0105 mendapat penawaran Rp1,75 triliun dan dimenangkan Rp850 miliar, imbal hasil 7,05891 persen, jatuh tempo 15 Juli 2064.
Seri FR0102 menerima penawaran Rp1,53 triliun dan dimenangkan Rp1,45 triliun dengan imbal hasil 7,00996 persen, jatuh tempo 15 Juli 2054.
Sementara itu, pemerintah tidak menyerap dana dari seri SPN12251002 meskipun ada penawaran masuk sebesar Rp1 triliun.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf