Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Pertamina Reaktivasi 500 Sumur Idle untuk Tingkatkan Produksi Migas

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Pertamina Reaktivasi 500 Sumur Idle untuk Tingkatkan Produksi Migas
Foto: (Sumber : Tangkapan layar - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Peningkatan Produksi/Lifting Migas Nanang Abdul Manaf dalam acara “Grand Launching Indonesia’s Oil and Gas Exploration 2025” yang digelar di Jakarta, Selasa (25/11/2025). (ANTARA/Putu Indah Savitri).)

Pantau - Sebanyak 39 perusahaan berminat menjadi mitra Pertamina dalam upaya reaktivasi sumur idle (sumur yang tidak aktif), sebagai langkah untuk meningkatkan produksi minyak dan gas bumi (migas) di Indonesia.

Rincian Program Reaktivasi Sumur Idle

19 perusahaan telah menandatangani MoU (Nota Kesepahaman) untuk bergabung dalam program reaktivasi sumur idle.

Pertamina membuka tender untuk mengaktifkan kembali 500 sumur idle pada 2025, dengan sebagian besar berlokasi di daratan, serta sekitar 60 sumur berada di lepas pantai.

Potensi Sumur Idle di Indonesia

Indonesia memiliki sekitar 4.500 sumur idle, dan kelompok kerja reaktivasi sumur idle bertugas mencari mitra untuk mengaktifkan 2.500 sumur idle yang dipilih untuk reaktivasi.

Regulasi Baru untuk Pengelolaan Sumur Idle

Peraturan Menteri ESDM No. 14 Tahun 2025 telah disusun untuk mengatur pengelolaan sumur idle dan sumur rakyat, memberikan dasar hukum yang jelas bagi reaktivasi dan pengelolaan sumur-sumur ini.

Peningkatan Produksi Migas

Kelompok Kerja Reaktivasi Lapangan Idle telah berhasil meningkatkan produksi migas dengan peningkatan 1.000 barel minyak per hari dari sumur yang sudah diproduksi kembali.

Tujuan Utama

Tujuan utama dari reaktivasi sumur idle ini adalah untuk meningkatkan produksi migas, serta membuka kesempatan bagi investasi dan kolaborasi di sektor energi.

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Aditya Yohan