
Pantau - Salah satu wartawan Reuters yang sedang meliput perang di Ukraina hilang, sementara dua kru lainnya dirawat di rumah sakit pasca-aksi pemogokan di hotel daerah Ukraina timur.
Hotel Sapphire, tempat enam kru Reuters menginap, dilanda pemogokan pada Sabtu (24/8/2024).
“Salah satu rekan kami belum ditemukan, sementara dua lainnya telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan,” kata kantor berita tersebut, dikutip Minggu (25/8/2024).
“Tiga rekan kerja lainnya telah ditemukan. Kami segera mencari informasi lebih lanjut, bekerja sama dengan pihak berwenang di Kramatorsk, dan mendukung rekan-rekan kami dan keluarga mereka. Kami akan memberikan kabar terbaru ketika kami memiliki informasi lebih lanjut,” tambahnya.
Baca juga: Jurnalis Palestina Sebarkan Video Dugaan Kejahatan Israel di Gaza
Gubernur Donetsk, Vadym Filashkin, mengunggah melalui Telegramnya bahwa pasukan Rusia telah menggempur Kramatorsk. Dilaporkan, dua wartawan terluka dan satu lainnya hilang setelah serangan di hotel.
“Pihak berwenang, polisi dan tim penyelamat sedang bekerja di tempat.Pembersihan puing-puing dan operasi penyelamatan sedang berlangsung,” katanya.
Sementara itu Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia tidak segera merespons permintaan komentar terkait hal ini.
Kejaksaan Agung Ukraina menyatakan telah membuka penyelidikan atas serangan tersebut, yang diklaim terjadi pada Sabtu (24/8/2024) sekitar pukul 22.35 waktu setempat.
Sumber: Reuters
- Penulis :
- Khalied Malvino







