billboard mobile
HOME  ⁄  Hiburan

Matthew Lillard Janjikan Aksi Brutal di Film Ketiga FNAF Jika Sekuel Sukses

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Matthew Lillard Janjikan Aksi Brutal di Film Ketiga FNAF Jika Sekuel Sukses
Foto: Para karakter dalam film Five Nights at Freddy’s 2

Pantau - Matthew Lillard, pemeran karakter William Afton dalam Five Nights at Freddy’s 2, memberikan bocoran mengejutkan terkait potensi film ketiga dan berjanji akan membunuh karakter Mike Schmidt jika proyek itu benar-benar terwujud.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam panel khusus Five Nights at Freddy’s 2 di ajang San Diego Comic-Con (SDCC) 2025, di mana Lillard tampil bersama pendiri Blumhouse, Jason Blum, yang turut mengonfirmasi kemungkinan pengembangan film ketiga.

"Kalau ini sukses, mereka akan membuat film ketiga, dan kalau mereka membuat film ketiga, saya bisa membunuh Mike Schmidt… ini akan menjadi keajaiban sinematik," ungkap Lillard dalam sesi diskusi bersama penggemar.

Jason Blum menambahkan, "Kalau cukup banyak orang yang menontonnya… kami akan sangat senang membuat Five Nights at Freddy’s 3."

Sekuel Siap Tayang Desember 2025

Trailer resmi Five Nights at Freddy’s 2 telah dirilis dan menghadirkan nuansa horor yang lebih pekat dari film pertamanya.

Film ini dijadwalkan tayang pada 5 Desember 2025 dan kembali dibintangi oleh Josh Hutcherson sebagai Mike Schmidt, bersama Elizabeth Lail, Skeet Ulrich, dan Matthew Lillard.

Film pertama FNAF yang dirilis pada 2023 menjadi kejutan besar di box office, dan sekuelnya kini menjanjikan lebih banyak karakter lama dan baru, termasuk kehadiran animatronik ikonik The Puppet.

Kembalinya karakter Mike Schmidt, yang selamat dari kejadian di film pertama, menandakan kemungkinan konflik yang lebih personal dengan Afton di sekuel ini.

Petunjuk Narasi Gelap dan Masa Depan Franchise

Komentar Lillard mengisyaratkan arah cerita yang lebih gelap di film ketiga, sejalan dengan narasi game-nya di mana Mike diceritakan tewas antara FNAF pertama dan FNAF 3.

Namun, mengingat pentingnya karakter Mike dalam adaptasi film, para penggemar berspekulasi bahwa kematiannya — jika terjadi — harus berlangsung di layar agar berdampak dramatis.

Universal dan Blumhouse juga telah memberi sinyal bahwa Five Nights at Freddy’s akan dikembangkan sebagai franchise jangka panjang, dengan narasi film yang berjalan paralel dengan lore dari game aslinya.

Meskipun film-filmnya hanya mengadaptasi cerita game secara longgar, trailer sekuel mengonfirmasi bahwa elemen penting seperti The Puppet akan memainkan peran besar, memperkuat spekulasi bahwa arah cerita akan makin intens dan mencekam.

Antusiasme tinggi dari penggemar di SDCC dan respon positif terhadap trailer memperkuat keyakinan bahwa Five Nights at Freddy’s 2 berpotensi melampaui kesuksesan film pertamanya.

Energi intens Matthew Lillard serta janjinya terhadap nasib Mike Schmidt memperlihatkan bahwa film ketiga bisa menjadi yang paling brutal dalam franchise ini.

Jika Blumhouse merealisasikan film ketiga, ini akan menjadi peluang emas untuk mengeksplorasi sisi tergelap dari dunia FNAF secara sinematik dan memperdalam mitologi franchise melalui narasi yang lebih menyeramkan dan mendalam.

Penulis :
Shila Glorya