Pantau - Dua buronan, YF alias D dan HA, kasus penembakan seorang pria di Pasar Mawar, Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar), telah berhasil ditangkap di tempat persembunyiaan di Kuta, Bali. Kini, keduanya ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh aparat kepolisian.
"Sudah ditetapkan (tersangka) dan dilakukan penahanan," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi, Rabu (12/2/2025).
Dalam kasus ini, D sempat adu mulut dengan korban. Saat korban di Pasar Mawar bersama istri dan teman-temannya sedang mabuk, para pelaku datang terjadi cekcok. Korban meledek seolah menantang D hingga membuatnya emosi.
"Yang botak mana yang botak tadi," kata Aji.
Diketahui, sebelumnya polisi sudah menangkap empat orang tersangka yakni Bambang Hamid Rahakbauw, Muhammad Renmaur, Nikson Yason Mangol dan Toni Lakonda. Dari hasil keterangan saksi, D diduga merupakan aktor intelektual kasus tersebut, yang memerintah Bambang untuk menembak korban.
"Tersangka B ini selaku pelaku yang menembak korban dengan menggunakan pistol mirip FN," katanya.
Baca juga: Akhir Pelarian 2 Buronan Kasus Penembakan Pria Beratato, Ditangkap di Bali
Temuan Pria Bertato Tewas Ditembak
Diberitakan sebelumnya, pria bertato, Torang Heriyanto (TH) alias Erik (45), tewas ditembak di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Kebon Kelapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Senin (3/2) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
Erik ditemukan tewas bersimbah darah di pinggir jalan seberang Pasar Mawar, Jalan Perintis Kemerdekaan, Bogor. Berdasarkan hasil visum luar, korban mengalami lula pada bagian dada dan pinggul. Atas kasus ini, polisi membentuk tim khusus untuk menyelidikinya.
"Terdapat luka di dada sebelah kiri dan bagian pinggul. Kemudian untuk meninggalnya, kemungkinan meninggal di lokasi. Kita sudah bentuk tim untuk lakukan penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor, AKP Aji Riznaldi Nugroho.
Baca juga: Ini Kronologi Pria Bertato Tewas Ditembak di Bogor, Berawal Ada Cekcok
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Firdha Riris
