Pantau - Duta Besar (Dubes) Palestina untuk PBB, Riyad Mansour, meminta Dewan Keamanan untuk menghukum Israel atas serangannya terhadap warga sipil di Gaza.
"Israel membunuh orang dan memicu kebakaran hutan di seluruh Timur Tengah saat kita menandai ulang tahun ke-75 Konvensi Jenewa," jelas Mansour dalam sebuah sesi Dewan Keamanan PBB yang mendesak, melansir Anadolu, Rabu (14/8/2024).
Hal ini terjadi setelah Israel melakukan serangan udara mematikan terhadap sebuah sekolah yang menampung para pengungsi Palestina.
"Biar saya perjelas.Israel mengabaikan kecaman dan resolusi Anda. Mereka bahkan tidak mendengarkan perdebatan Anda," ungkap Mansour, merujuk pada Dubes Israel untuk PBB Gilad Erdan.
Baca juga: Hamas Sambut Positif Dewan Keamanan PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Saa Erdan sedang memeriksa teleponnya, Mansour berbicara kepada Dewan. "Perwakilan mereka akan bermain dengan iPhone-nya ketika Anda berbicara."
Mansour mengatakan kepada Dewan Keamanan untuk "Bangun."
"Jangan berpikir Anda bisa berunding dengan pemerintah Israel untuk berhenti membunuh warga sipil, memberlakukan kelaparan, menyiksa tahanan, menjajah dan mencaplok tanah kami," tuturnya.
Dubes Palestina itu meminta para anggota Dewan Keamanan PBB untuk melakukan tugas mereka dan menggunakan alat yang mereka miliki untuk mengambil tindakan.
Baca juga: Dubes Palestina Minta Dewan Keamanan PBB Lindungi Warga Gaza
"Kapan Israel akan dimintai pertanggungjawaban atas tindakannya?" tanyanya.
Mansour menyebut, sudah waktunya untuk memberikan sanksi kepada Israel yang bertanggung jawab atas kejahatan perang.
"Kapan Anda akan menegakkan keputusan Anda dan hukum internasional?Anda harus menjatuhkan sanksi kepada para penjahat itu," tandasnya.
Sumber: Anadolu
- Penulis :
- Khalied Malvino
- Editor :
- Khalied Malvino
