Pantau - Serangan Israel di Jalur Gaza makin brutal. Dalam 24 jam terakhir saja, 62 warga Palestina tewas, sehingga total korban sejak Oktober 2023 mencapai 46.707 jiwa, ungkap Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Gaza pada Rabu (15/1/2025).
Baca juga: Serangan Israel Tewaskan 40 Warga Gaza, Gencatan Senjata Gagal?
Nggak cuma itu, sekitar 110.265 orang juga terluka akibat serangan yang terus berlangsung.
"Pasukan Israel membantai 62 orang dan melukai 253 lainnya dalam enam serangan ke keluarga Palestina dalam 24 jam terakhir," demikian pernyataan resmi Kemenkes Gaza.
"Lebih parahnya lagi, banyak korban masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalanan, sementara tim penyelamat kesulitan menjangkau mereka," lanjut keterangan Kemenkes Gaza.
Israel terus menggempur Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023, meski Dewan Keamanan PBB sudah mendesak gencatan senjata segera.
Baca juga: Mengintip Draf Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza, Apa Isinya?
Perang yang memasuki tahun kedua ini makin menuai kecaman global. Banyak pejabat dan lembaga internasional mengutuk serangan brutal dan blokade bantuan yang dianggap sebagai upaya sistematis untuk memusnahkan warga Gaza.
Pada November 2024, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mengeluarkan surat penangkapan untuk Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, dan mantan Menteri Pertahanan (Menhan) Yoav Gallant atas dugaan kejahatan perang dan kemanusiaan di Gaza.
Israel juga sedang menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) terkait perang mematikan di Gaza.
Sumber: Anadolu
- Penulis :
- Khalied Malvino
