HOME  ⁄  Internasional

Potret Suasana Ibadah Umrah Pertama di Masjidil Haram

Oleh Noor Pratiwi
SHARE   :

Potret Suasana Ibadah Umrah Pertama di Masjidil Haram

Pantau.com - Setelah hampir lebih dari enam bulan penanguhan ibadah Haji dan Umrah, Masjidil Haram akhirnya membuka pintunya kembali bagi kelompok jamaah pertama pada Minggu (4/10/2020).

Pada tahap pertama pembukaan ibadah Umrah, kuota jamaah yang diizinkan per harinya sebanyak 6.000 orang. Jamaah yang beruntung telah memasuki Baitullah pada pukul 06.00 pagi waktu setempat, setelah mendaftar melalui aplikasi Eatmarna Kementerian Haji dan Umrah.

Suasana ibadah Umrah pertama usai penutupan Masjidil Haram selama lebih dari enam bulan akibat pandemi. (Foto: Twitter/ReasahAlharmain)

Kementerian Haji dan Umrah juga telah menyiapkan lima titik pertemuan, di antaranya situs Al-Gaza, Ajyad dan Al-Shasha. Titik kumpul ini merupakan tempat pertemuan antara jamaah dengan tenaga kesehatan profesional untuk kemudian menuju Masjidil Haram.

Umrah dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, seperti pengukuran suhu tubuh, memakai masker, dan jaga jarak. Mereka yang bergejala mirip korona dilarang masuk masjid. Kamera termal bahkan ditempatkan di pintu masuk dan di dalam aula Masjidil Haram.

Baca juga: Begini Persiapan Terkini Kemenang Sambut Layanan Umrah yang Dibuka Bertahap

Sementara itu, Presidensi Umum Urusan Dua Masjid Suci juga telah menyediakan sekitar 1.000 karyawan yang dilatih untuk memantau ibadah jamaah di Masjidil Haram, demikian dikutip dari Arab News.

Masjid juga akan dibersihkan sekitar 10 kali dalam sehari. Pembersihan akan dilakukan untuk semua bagian di dalam masjid, termasuk air mancur, karpet, hingga kamar mandi. Eskalator menuju lantai atas juga telah dilengkapi dengan alat pembersih. Sedangkan, tempat mencuci tangan disiapkan sebelum pintu masuk.

Kelompok jamaah ibadah Umrah pertama menerapkan protokol kesehatan usai penutupan Masjidil Haram selama lebih dari enam bulan akibat pandemi. (Foto: Twitter/ReasahAlharmain)

Sistem pendingin udara juga telah dilengkapi dengan teknologi sanitasi ultraviolet, sementara kru akan menjaga jadwal pembersihan filter udara sembilan kali sehari dalam tiga tahap berbeda.

Arab Saudi mengambil tindakan drastis untuk memerangi pandemi dan menangguhkan ibadah umrah dan salat di masjid pada pertengahan Maret.

Penjaga memantau jamaah saat melakukan ibadah Umrah pertama usai penutupan Masjidil Haram selama lebih dari enam bulan akibat pandemi. (Foto: Twitter/ReasahAlharmain)

Kerajaan juga menghentikan penerbangan internasional dan menerapkan lockdown untuk mencegah kasus virus mencapai tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Begini suasana Umrah jamaah kelompok pertama yang dikutip dari Presidensi Urusan Dua Masjid Suci (gph.gov.sa), pengelola Masjidil Haram dan Masjid Nabawi pimpinan Syeikh Sudais.

Baca juga: Arab Saudi Berencana Terbitkan Kembali Visa Turis Awal 2021

Suasana ibadah Umrah pertama usai penutupan Masjidil Haram selama lebih dari enam bulan akibat pandemi. (Foto: Twitter/ReasahAlharmain)

Suasana ibadah Umrah pertama usai penutupan Masjidil Haram selama lebih dari enam bulan akibat pandemi. (Foto: Twitter/ReasahAlharmain)

Jamaah ibadah Umrah pertama sedang berdoa usai penutupan Masjidil Haram selama lebih dari enam bulan akibat pandemi. (Foto: Twitter/ReasahAlharmain)

Lebih dari (150) karyawan putra-putra terbaik Arab Saudi bekerja untuk mengatur pergerakan jamaah di halaman masjid. (Foto: Twitter/ReasahAlharmain)

Penulis :
Noor Pratiwi

Terpopuler