Pantau.com - Meski creambath adalah salah satu perawatan rambut yang baik, tapi jika dilakukan terlalu sering bisa mempengaruhi kesehatan rambut, begitu juga sebaliknya jarang melakukannya akan membuat kulit dan rambut bermasalah.
Baca juga: Sambut JFW 2019, 55 'Hairstylist' Terpilih Siap Maksimalkan Penampilan Model 'Fashion Show'
Hairstylist Qiqi Franky menyebutkan setidaknya waktu yang pas untuk melakukan creambath adalah seminggu sekali.
"Kalau creambath sih sebaiknya seminggu satu kali menurut aku," ujar Qiqi di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, (18/10/2018).
Waktu yang pas ini, kata Qiqi akan memaksimalkan manfaat dari creambath.
"Jadi akan lebih banyak rambutnya lebih sehat dan lebih keren," tuturnya.
Seperti diketahui tren warna rambut balayage saat ini memang tengah digandrungi. Nah, saat perawatan creambath sudah tepat, maka hairstylish kondang itu berpendapat akan sangat pas jika rambut yang sudah glowing diwarnai balayge.
"Apalagi dengan warna yang balayage sekarang itu akan lebih bagus keliatannya," tukasnya.
Untuk diketahui, creambath sendiri tidak harus dilakukan di salon, di rumah pun kegiatan ini dapat dilakukan saat waktu luang, sekaligus upaya merefresh pikiran.
Baca juga: Adinda Moeda Eksplore 'Kecantikan' Tenun Sumba Timur di Milan Fashion Week 2018
Karena pada dasarnya creambath adalah metode mencuci rambut menggunakan krim bernutrisi khusus yang akan diserap rambut dan kulit memperbaiki kerusakan dari paparan debu, kuman dan sinar matahari.
- Penulis :
- Gilang
