Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Perpusnas: Indonesia Emas Bisa Dicapai SDM dengan Literasi Kuat

Oleh Latisha Asharani
SHARE   :

Perpusnas: Indonesia Emas Bisa Dicapai SDM dengan Literasi Kuat
Foto: Sekretaris Utama Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Joko Santoso (tengah) dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (8/5/2024). (ANTARA)

Pantau - Joko Santoso selaku Sekretaris Utama Perpustakaan Nasional (Perpusnas) menilai bahwa visi Indonesia Emas pada 2045 bisa diwujudkan oleh sumber daya manusia Indonesia dengan literasi yang kuat.

Menurutnya, Indonesia emas hanya bisa disiapkan oleh mereka yang kuat literasinya. Hal ini ia sampaikan pada konferensi pers di Jakarta, Rabu (08/05/2024) lalu yang membahas seputar gambaran terkait penyelenggaraan Rakornas Bidang Perpustakaan Tahun 2024 dan Peringatan HUT Ke-44 Perpurnas, seperti dilansir dari ANTARA.

Menurutnya, untuk menghadirkan SDM Indonesia yang memiliki literasi atau kemampuan membaca serta menulis yang kuat akan memudahkan mereka mengolah informasi dan pengetahuan.

Karena itu, Perpusnas akan mendalami mengenai strategi dan program itu melalui penyelenggaraan Rakornas Bidang Perpustakaan Tahun 2024 di Jakarta pada 14–15 Mei mendatang.

Dalam rakornas bertema "Menata Ulang Konsep dan Praktik Pembangunan Literasi" itu, Perpusnas akan mengomunikasikan dan mengoordinasikan secara menyeluruh langkah yang perlu dilakukan oleh Perpustakaan Nasional, perpustakaan daerah, perpustakaan sekolah, dan perpustakaan desa. Dengan demikian, rakornas tersebut akan melibatkan berbagai pihak dari perpustakaan daerah, sekolah, perpustakaan perguruan tinggi, perpustakaan khusus, dan perpustakaan desa.

Joko mengatakan bahwa pihak-pihak itu juga akan menyinkronkan program mereka untuk menghadirkan SDM dengan literasi yang kuat.

"Kami juga akan mengintegrasikan dan menyinkronkan berbagai program dari pusat sampai ke daerah, termasuk upaya untuk memastikan bahwa kalau di dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional, penguatan literasi itu menjadi program prioritas nasional agar juga menjadi program prioritas daerah," kata Joko.

Sebelumnya, Joko telah menyampaikan bahwa Rakornas Bidang Perpustakaan Tahun 2024 akan membahas tiga pokok bahasan, yakni tiga program besar Perpusnas yang meliputi penguatan budaya baca dan literasi, pengarusutamaan naskah Nusantara, serta standardisasi dan pembinaan tenaga perpustakaan yang ditujukan untuk pemetaan perpustakaan sesuai standar nasional perpustakaan.

Rakornas diharapkan dapat meningkatkan kinerja Perpusnas dalam menjawab tantangan dan kebutuhan organisasi serta masyarakat.

Penulis :
Latisha Asharani