Diet konsisten sering kali sulit untuk dilakukan. Banyak faktor yang mempengaruhinya.
Seperti yang dialami Desika. Perempuan 35 tahun itu mengaku kesulitan mempertahankan diet dengan konsisten.
"Badan saya itu agak berisi. Usia sudah pertengahan 30. Mau mulai diet saja susah. Pas sudah diet, ga konsisten karena di pikiran kayak diet itu menyiksa," kata Desika.
Jika ditilik dari data UNICEF, jumlah orang yang kelebihan berat badan dan obesitas di Indonesia meningkat di semua kelompok umur pada 2023. 1 dari 5 anak usia sekolah, 1 dari 7 remaja, dan 1 dari 3 orang dewasa mengalami kelebihan berat badan dan obesitas pada tahun lalu.
Padahal kelebihan berat badan atau obesitas berisiko terkena penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung dan stroke.
Nah, berikut ini tips untuk diet konsisten, ala Pantau.com yang dapat perkecil kegagalan turunkan berat badan:
1. Luruskan Niat
Hal pertama yang jelas harus diluruskan adalah niat. Jika niat sudah kuat, komitmen pada diri sendiri untuk konsisten diet akan terjaga.
Komitmen pada diri sendiri inilah yang berat. Untuk itu, coba tanyakan ke diri sendiri, pertanyaan-pertanyaan seperti ini:
"Mau sehat tidak? Mau panjang umur tidak?"
Selalu ingat, perjuangan ini tidak akan sia-sia. Bayangkan Ketika berat badan yang kamu inginkan telah tercapai.
2. Sesungguhnya, Diet Itu Tidak Menyiksa
Banyak orang berprasangka diet itu menyiksa. Banyak yang perpendapat diet hanya sebatas pantang memakan makanan tertentu.
Kemenkes dalam laman resminya menyebut, berdasarkan Ilmu Gizi, Makanan dan Dietetik, pengertian diet bukanlah pantangan atau larangan makan saja.
"Namun, lebih menekankan secara luas pada pengaturan pola makan individu terhadap jenis dan jumlah; bahan makanan yang diperbolehkan, dibatasi/dihindari dan yang tidak diperbolehkan; serta frekuensi dan waktu makan," tulis Kemenkes.
Oleh karena itu, pengaturan pola makan ini akan berbeda-beda untuk setiap orangnya.
Sebab, diet tergantung pada kondisi fisik dan klinis, umur, tinggi badan, berat badan, kesukaan dan alergi makanan, hasil pemeriksaan laboratorium atau medical check up dan keadaan sosial ekonomi masing-masing.
Tentu Anda masih bisa memakan kesukaan, hanya saja porsi dan Waktu makannya harus diatur.
Jika dilakukan dengan benar dan tanpa menyiksa diri, diet akan menjadi pola hidup.
3.Catat Perkembangan Diet
Untuk tahu perkembangan dietmu, buat catatan sederhana. Catatan ini akan memperlihatkan apa yang masih kurang dan perlu dipertahankan.
Bila perlu buatlah foto jurnal yang dengan jelas menunjukkan perubahan bentuk tubuhmu.
Anda akan bangga kepada diri sendiri ketika membaca ulang jurnal tersebut. Semangat pun akan terpacu. Melihat perubahan secara nyata perubahan badanmu, akan membuatmu terus berusaha mencapai berat badan ideal.
4. Tak Usah Bandingkan Dietmu dengan Orang Lain
Seperti yang dijelaskan di atas, bagi setiap orang, pola dietnya akan berbeda. Sebab, diet harus menyesuaikan pada kondisi fisik dan klinis, umur, tinggi badan, berat badan, kesukaan dan alergi makanan, hasil pemeriksaan laboratorium atau medical check up, bahkan keadaan sosial ekonomi masing-masing.
5. Sadari Tidak Ada yang Instan
Tanamkan bahwa tidak ada sesuatu yang instan. Perjalanan diet sehat tentu memakan Waktu. Apalagi, penurunan berat badan yang ideal maksimal 3-4 kg per bulan.
Mantapkan niatmu, yuk mulai praktek tips diet konsisten. Pasti bisa!
- Penulis :
- Ayuningtyas
