
Pantau - Tahukah kamu bahwa skin tone dan undertone adalah dua hal berbeda? Skin tone merujuk pada warna kulit yang terlihat di permukaan, sedangkan undertone mengacu pada nuansa warna alami di bawah lapisan kulit.
Keduanya sangat penting untuk dipahami, terutama bagi kamu yang ingin memilih produk makeup atau pakaian sesuai dengan warna kulit. Dengan mengenali skin tone dan undertone, kamu dapat menciptakan penampilan yang lebih serasi dan menarik. Yuk, kita bahas lebih detail!
Apa Itu Skin Tone?
Dilansir Halodoc, skin tone adalah warna kulit yang tampak dari luar. Warna ini dapat berubah akibat faktor eksternal seperti paparan sinar matahari, masalah kulit, atau penuaan. Skin tone biasanya dibagi menjadi empat kategori:
Fair
Kulit dengan warna paling terang. Pemilik skin tone ini biasanya rentan terbakar matahari dan memiliki rambut berwarna terang seperti pirang atau merah.
Light
Kulit berwarna terang tetapi sedikit lebih gelap dibanding fair. Orang dengan skin tone light lebih tahan terhadap paparan sinar matahari.
Medium
Memiliki warna kulit cokelat dengan rona emas atau zaitun yang hangat. Skin tone ini cukup umum di daerah tropis.
Gelap
Kulit dengan warna paling gelap. Biasanya lebih tahan terhadap sinar matahari tanpa mudah terbakar.
Faktor seperti rosacea, hiperpigmentasi, bintik hitam, dan jerawat juga dapat memengaruhi tampilan skin tone secara keseluruhan.
Baca juga: Simak! Begini Tips Menemukan Warna Lipstik Sesuai Warna Kulit
Apa Itu Undertone?
Berbeda dengan skin tone, undertone adalah rona alami di bawah permukaan kulit. Undertone tidak berubah meskipun warna kulit luar kamu bisa terpengaruh oleh lingkungan.
Undertone dibagi menjadi tiga jenis utama:
Warm
Memiliki rona dasar keemasan, peachy, atau kuning.
Cool
Rona dasarnya kebiruan, merah, atau merah muda.
Netral
Merupakan perpaduan antara warm dan cool undertone.
Dua orang dengan skin tone yang sama bisa memiliki undertone yang berbeda, sehingga penting untuk mengenali keduanya.
Baca juga: Simak! Begini Tips Memilih Warna batik yang Sesuai Undertone Kulit
Cara Menentukan Skin Tone dan Undertone
Jika ingin memilih makeup atau pakaian yang sesuai, kamu perlu mengenali skin tone dan undertone. Berikut beberapa cara mudah untuk mengetahuinya:
Gunakan Cahaya Alami
Jika makeup tampak keabu-abuan, ini bisa menunjukkan bahwa warna produk makeup tidak cocok dengan skin tone kamu. Sebaiknya bersihkan makeup dan cuci wajah terlebih dahulu, kemudian lihat hasilnya setelah 15 menit.
Kenapa harus di bawah sinar matahari? Ini karena cahaya alami membantu kamu melihat warna asli kulit dengan lebih jelas. Perhatikan area garis rahang, karena bagian ini tidak terpengaruh perubahan warna.
Tes dengan Perhiasan
Di bawah cahaya alami, amati warna pembuluh darah yang terlihat di bawah kulit. Jika pembuluh darah tampak biru atau ungu, kemungkinan undertone kamu adalah cool. Sebaliknya, jika warnanya hijau atau biru kehijauan, itu menandakan undertone warm.
Jika sulit menentukan warna pembuluh darah di pergelangan tangan bagian dalam, kamu mungkin memiliki undertone netral. Kulit dengan warna kuning langsat juga umumnya masuk ke dalam kategori ini.
Lihat Pembuluh Darah
Periksa warna pembuluh darah di pergelangan tangan. Jika berwarna biru atau ungu, undertone kamu adalah cool. Jika hijau atau biru kehijauan, maka warm undertone. Jika sulit menentukan warnanya, kemungkinan kamu memiliki undertone netral.
Reaksi Terhadap Sinar Matahari
Perhatikan bagaimana kulit kamu bereaksi terhadap paparan sinar matahari. Jika kulit mudah terbakar, kemungkinan skin tone kamu fair atau light. Sebaliknya, jika kulit mudah kecokelatan, kamu mungkin memiliki skin tone medium atau gelap.
Manfaat Mengetahui Skin Tone
Mengetahui skin tone dan undertone sangat berguna, terutama dalam memilih makeup yang tepat. Misalnya:
- Foundation dan Concealer: Produk ini harus sesuai dengan warna kulit alami agar hasilnya merata dan terlihat natural.
- Lipstik dan Blush On: Warna yang sesuai dengan undertone dapat membuat wajah tampak lebih segar dan menarik.
Selain makeup, pemahaman ini juga membantu dalam memilih pakaian yang cocok dengan warna kulit. Misalnya, warna hangat seperti merah dan oranye cocok untuk warm undertone, sementara warna dingin seperti biru dan ungu lebih sesuai untuk cool undertone.
Tips Tambahan untuk Perawatan Kulit
Apa pun skin tone dan undertone yang kamu miliki, penting untuk menjaga kesehatan kulit. Beberapa tips sederhana meliputi:
- Gunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV.
- Pilih produk perawatan kulit yang sesuai dengan kebutuhan kulit kamu.
- Rutin membersihkan wajah untuk menghindari masalah kulit seperti jerawat atau bintik hitam.
Dengan kulit yang sehat, warna skin tone dan undertone kamu akan lebih mudah terlihat, sehingga kamu dapat lebih percaya diri.
Baca juga: Rekomendasi Outfit dengan Warna yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang
Kesimpulan
Memahami perbedaan antara skin tone dan undertone sangat penting untuk menciptakan penampilan yang maksimal. Skin tone menggambarkan warna kulit luar, sedangkan undertone adalah nuansa warna di bawah permukaan kulit.
Keduanya memengaruhi bagaimana produk kecantikan dan pakaian terlihat di kulit kamu. Jadi, jangan ragu untuk mencoba tips di atas agar lebih mengenali warna kulit kamu. Selamat mencoba!
- Penulis :
- Nur Nasya Dalila
- Editor :
- Nur Nasya Dalila