Badan Putri Denada Membengkak Usai Kemoterapi

Pantau.com - Putri Denada, Shakira Aurum, sudah satu setengah tahun ini berada di Singapura guna melakukan perawatan intensif sejak divonis menderita leukimia.

Denada yang ditemui  di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 22 Februari 2019 menceritakan keadaan sang putri yang masih harus menjalani kemoterapi.

"Saat ini shakira masih kemoterapi dan masih menjalani dua tahun lagi pengobatan. Sekarang ini kondisinya dia baru keluar dari rumah sakit karena tiga hari lalu kurang baik jadi agak turun kondisinya. Tapi Alhamdulillah sudah penanganan dokter," cerita Denada.

Baca juga: Denada Tinggalkan Shakira Demi Mencari Biaya Pengobatan

Masih terus menjalani kemoterapi, Denada sempat takut dan khawatir melihat dampak kemoterapi yang kini membuat tubuh sang putri membengkak.

"Tiga hari yang lalu keluar dari rumah sakit setelah hampir seminggu opname, dan InsyaAllah senin ini mulai lagi kemoterapi. Yang sebenarnya saya paling takutkan sekarang ini, dia lagi bengkak badannya karena efek dari kemoterapi," tambahnya.

Kerap harus meninggalkan sang putri untuk bekerja di Jakarta, tak ayal membuat Denada sering kepikiran.

"Pasti kepikiran. Tapi ya gimana, saya kan harus di sini juga karena harus kerja, dan ini sudah tidak mungkin saya tidak lakukan. Kemarin saat saya pulang itu dalam keadaan Shakira masih di rumah sakit. Pada saat saya pulang ke indonesia, saya harus lakukan, saya harus kerja. Ini memang tanggung jawab saya, kewajiban saya, ketetapan Allah. Memang begini dan memang saya tidak mengeluh, tapi berusaha menjalani sebaik mungkin," ucap mantan istri Jerry Aurum itu.

Baca juga: Soal Biaya Pengobatan Shakira, Denada: Saya Tak Sampai Hati Ngomongnya

Beruntung, di tengah sakitnya, sang putri justru memberikan semangat kepada sang bunda saat Denada sedang tak bersemangat.

"Saya bilang ke anak saya, 'Ibu khawatir, ibu harus pulang.' Tapi dia berusaha untuk hibur saya. Di saat dia lihat saya lagi badmood banget karena kepikiran, dia bilang sama saya, 'Hayo, siapa yang mau dapat rezeki?', 'Aku' (kata saya), 'Siapa yang mau kerja?', 'Aku!', 'Siapa yang mau dapat uang banyak?', 'Aku, 'Berarti ibu harus happy, enggak boleh khawatir'," tutur Denada.

Hal itulah yang membuat wanita berdarah Batak ini tetap kuat dan semangat menjalani hari-harinya.